Putri, Laras Adistya (2020) Objectification Suffered by Black Woman in Suzan-Lori Parks' Venus. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
|
Text (Fulltext)
16320058.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Preview |
Abstract
البحث مستخلص
قالت مرتا ج. نوسبوم، التجسيد هو أن ينظر او يعتبر الشخص كالشيء (نوسبوم، 1995). استخدم هذه المصطلحة للنقد او للاسأل موقف الشخص للفرد. التجسيد هو مسبب لظهور الإشاعة على المرأة كيعاملها بالظليم، وتفريق في الراتب، والشدة، واستهاب الجنسي وغيرها. كان معاملة المرأة كالشيء لاستفادها الإنسان تجعلها محقرة ولا في نفس الطبقة مع الرجل. على رغم من بعض التجسيد خفيا واصعاب اكتشافه.
هدف هذا البحث لاكتشاف اشكال التجسيد على المرأة السوداء وعوامل دفعه في مسرحية سوزان-لوري فركس تحت الموضوع فينوس. هدف هذا البحث ايضا ان يرقى فهم الناس على التجسيد ورجاء ان يخفض الاشاعة يرتبط بالتجسيد. هذا البحث هو النقد الأدبي بالنظرية النسوية، اجابة لأسلة البحث في هذا البحث بالنظرية التجسيد على النظر نوسبوم (1995) وفريدركسون وروبرت (1997).
حصل هذا البحث على ستة اشكال التجسيد شعرته فينوس، منها instrumentality، denial of autonomy، inertness، violability، ownership وdenial of subjectivity. العوامل المدافع على التجسيد صور في مسرحية فينوس لسوزان-لوري فركس الا وهو الجنسية، الطبقة الإجتماعية، والأصل العرقي. التجسيد يرتبط بالهتروسكسوالتية التي توقع المرأة في طبقة الثانية تحت الرجل، فلذلك قام الرجل بالتقييم على المرأة او النساء. العوامل الثانية هي الطبقة الإجتماعية يعامل شخص في موقف عالي الشخص في موقف منخفض احيانا بالتفريق والشدة وهو ضعيف ليس معه قوة للإطلاق على حاله. كان التجسيد على فينوس اشد واشد مرة بعد مرات لأنه سوداء. كالمرأة السوداء في هيئة الاشخاص بيضاء، نُظر فينوس بالشيء مختلف وغريب. بل نظر الامهار على فينوس كأنها تساوي بالقرد. يعبرون فينوس كالسباق المنخفض والبدائي فلذا يستطيعون ان يستثمرها.
ABSTRACT
According to Martha C Nussbaum, objectification is the seeing and/or treating of what is not really an object, what is, in fact, a human being, as an object (Nussbaum, 1995). It is commonly used to criticize or express skepticism about the attitudes of one person to another. Objectification is a leading cause of other women issues such as unfair treatment and payment, violence, sexual harassment, and so on. It is because women’s value is degraded into an object that can use for other people’s purposes. However, some of the forms of objectification are too vague and less identifiable.
This research aims to find the forms of objectification suffered by a black woman in Suzan-Lori Parks’ Venus and factors that galvanize it. This research also aims to increase reader awareness about objectification and supposed to decrease the cases. This research is literary criticism that used feminist approach to engage with the research questions. The researcher answered the research question by employing the objectification theory proposed by Nussbaum (1995) and Fredrickson & Robert (1997).
This research shows that there are six forms of objectification suffered by Venus. There are instrumentality, denial of autonomy, inertness, violability, ownership, and denial of subjectivity. Factors that galvanized the objectification portrayed in Suzan-Lori Parks’ Venus are sexuality, class, and ethnicity. Objectification is related to male heterosexuality that socially sanctioned rights of all males to sexualize all females and placed women in the second sex after men so that women are always potentially looked at, evaluated, dictated, and limited. The second factor is the class. The lower class tends to be treated badly by the higher class and have no power to resist. Objectification toward Venus is worse because she is black. As a black lived among white society, she was seen as the “other”. Her appearance was called “freaks”, “oddities”, and “curiosities”. Even the scientists were interested in her physical attractiveness and attempted to compare her as a female of the lowest human species to the highest ape, orangutan. They see her as a separate lower race, a powerless primitive so that she can be dominated and exploited.
ABSTRAK
Menurut Martha C Nussbaum, objektifikasi adalah melihat dan/atau memperlakukan manusia sebagai benda (Nussbaum, 1995). Istilah ini biasa digunakan untuk mengkritik atau mempertanyakan sikap seseorang kepada orang lain. Objektifikasi adalah penyebab dari munculnya isu lain terhadap perempuan seperti perlakuan tidak adil, diskriminasi gaji, kekerasan, pelecehan seksual, dan lain-lain. Hal ini dikarenakan nilai perempuan diturunkan dan disamakan sebagai benda yang bisa digunakan untuk tujuan orang lain. Meskipun begitu, beberapa bentuk objektifikasi terlalu samar dan tidak sulit teridentifikasi.
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bentuk-bentuk objektifikasi yang dialami oleh perempuan berkulit hitam dan faktor pendorongnya di dalam drama Suzan-Lori Parks berjudul Venus. Penelitian ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat publik tentang objektifikasi dan diharapkan dapat mengurangi kasus yang berhubungan dengan objektifikasi. Penelitian ini adalah jenis penelitian dengan menggunakan kritik sastra yang menggunakan pendekatan feminisme untuk berhubungan dengan pertanyaan penelitian. Peneliti menjawab pertanyaan penelitian menggunakan teori objektifikasi dari Nussbaum (1995) dan Fredrickson & Robert (1997).
Penelitian ini menunjukkan bahwa ada 6 bentuk objektifikasi yang dialami oleh Venus, yaitu instrumentality, denial of autonomy, inertness, violability, ownership, dan denial of subjectivity. Faktor yang mendorong objektifikasi yang digambarkan dalam drama Venus Suzan-Lori Parks adalah seksualitas, kelas sosial, dan etnisitas. Objektifikasi berhubungan dengan heteroseksualitas yang menempatkan perempuan pada posisi kedua setelah laki-laki sehingga laki-laki dapat mengevaluasi dan menilai perempuan. Faktor kedua adalah kelas sosial. Orang dengan status sosial yang rendah cenderung diperlakukan buruk oleh orang dengan kelas sosial lebih tinggi dan tidak memiliki kekuatan untuk melawan. Objektifikasi terhadap Venus semakin buruk karena dia adalah perempuan berkulit hitam. Sebagai perempuan berkulit hitam yang tinggal di lingkungan orang berkulit putih, Venus dipandang sebagai sesuatu yang berbeda dan aneh. Bahkan para ilmuwan tertarik pada penampilan fisiknya dan mencoba untuk mengaitkannya dengan orangutan. Mereka menganggap Venus sebagai ras rendah dan primitif sehingga bisa didominasi dan dieksploitasi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Furaida, Asni | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | التجسيد ;النسوية ;المرأة السودا; Objectification; feminism; black woman; black female; Objektifikasi; Feminisme; Perempuan Berkulit Hitam. | ||||||
Subjects: | 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2002 Cultural Studies > 200205 Culture, Gender, Sexuality 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2005 Literary Studies > 200525 Literary Theory 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2005 Literary Studies > 200599 Literary Studies not elsewhere classified |
||||||
Departement: | Fakultas Humaniora > Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris | ||||||
Depositing User: | Laras Adistya Putri | ||||||
Date Deposited: | 08 Jul 2020 21:03 | ||||||
Last Modified: | 08 Jul 2020 21:03 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/18692 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |