Penguatan ekonomi Desa melalui Badan Usaha Milik Desa Perspektif Maqasid Syariah di Desa Gesang Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang

مستخلص البحث

في السنوات الأخيرة BUMDES يكون مبحث هام في الإجتماعية، ولكن نهتم الباحثين والطلبة أيضا. لأن BUMDES دور مهم استراتيجي حول الإجتماع، خاصة في المناطق الريفية. إذا نهتم وجود BUMDES اهتماما كبيرا، فهي ليست مؤسسة إقتصادية تجارية ولكن كوسيلة لتحسين مصلحة الإجتماع. هدف هذا البحث تصنف الوحدة BUMDES في قرية كاسانج، تحلل دور BUMDES في تأكيد إقتصادية في قرية كاسنج تمفيه لوماجانج على أساس المقاصد الشريعة.

أما منهج البحث هذا البحث فهي دراسة الكيفي، الدراسة الكيفي هي الدراسة الميدانية. من ادوات جمع البيانات باستخدام المقابلة والملاحظة والوثائق. أما تحليل البيانات فهي تخفيض البيانات، عرض البيانات وتلخيص البيانات. وفخص صحة البيانات باستخدام التثليث.

أما نتائج هذا البحث فهي: وحدات الأعمال BUMDES كاسنج ثلاث وحدات، هي وحدات زراعية ووحدات مزية ووحدات HIPPA. في تنفيذ BUMDES كاسنج لا يمكن ان يقال أنه لا تلعب دورا في تعزيز إقتصادية القرية بسبب كل الأعمال التي يتم تنفيذها عراقيل مثل القيود والصعوبات في تسويق نتاجها لأن لاتملك الشهادة SNI و HAKI. في ضوء المقاصد الشريعة BUMDES كاسنج توفرت الشروط منها حفظ العقل، حفظ المال و حفظ بيئة

ABSTRACT

BUMDES in recent years has indeed become the subject of conversation, not only by ordinary people but also among researchers and students. This is understandable, because the existence of BUMDES has a strategic role in the midst of society, especially in rural areas. If examined carefully the nature of BUMDES is not merely as a commercial economic institution, but also as a means to improve community welfare, in this study aims to describe the BUMDES Gesang business units. Analyzing the role of BUMDES in strengthening the village economy in the village of Gesang, Tempeh sub-district, Lumajang Regency, which was then reviewed from the perspective of the Islamic maqasid.

The research method used in this study is a qualitative research type of research is field research which in data collection using interviews, observation and documentation. While for data analysis techniques, namely by reducing the data presentation of data and drawing conclusions while for checking the validity of the data is to use triangulation.

The results of this study can be seen that: Gesang BUMDES business units there are three agricultural units, service units and HIPPA units. In its implementation, BUMDES Gesang has not been able to play a role in strengthening the village economy because of every business that is carried out there are still many obstacles such as limitations and difficulties in marketing their products because they do not yet have SNI and IPR certificates. In view of the sharia maqasid, BUMDES Gesang has fulfilled several sharia maqasid points, namely guarding reason, guarding assets and protecting the environment.

ABSTRAK

BUMDES dalam beberapa tahun terakhir ini memang menjadi bahan perbincangan, tidak saja oleh masyarakat awam akan tetapi juga di kalangan para peneliti dan mahasiswa. Hal ini dapat dimaklumi, sebab keberadaan BUMDES mempunyai peran yang strategis di tengah-tengah masyarakat khususnya di pedesaan. Jika dicermati secara saksama hakikat dari BUMDES tidaklah semata-mata sebagai lembaga ekonomi yang bersifat komersial, akan tetapi juga sebagai sarana dalam meningkatakan kesejahteraan masyarakat, dalam penelitian ini bertujuan untuk Mendeskripsikan unit-unit usaha BUMDES Gesang. Menganalisis peran BUMDES dalam penguatan ekonomi desa di desa Gesang Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang yang kemudian di tinjau dari perspektif maqasid syariah.

Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kualitatif jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan yang mana pada pengumpulan data nyamenggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Sementara untuk teknik analisis data yaitu dengan reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan sedangkan untuk pengecekan keabsahan data ialah dengan menggunakan triangulasi.

Hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa: Unit usaha BUMDES Gesang ada tiga yaitu unit pertanian, unit jasa dan unit HIPPA. Dalam implementasinya BUMDES Gesang belum dapat dikatan berperan dalam penguatan ekonomi desa karena dari setiap usaha yang dijalankan masih terdapat banyak kendala seperti keterbatasan dan kesulitan dalam memasarkan produknya karena belum memiliki sertifikat SNI dan HAKI. Dalam pandangan maqasid syariah BUMDES Gesang telah memenuhi beberapa point maqasid syariah yaitu penjagaan akal, penjagaan harta dan penjagaan lingkungan.