Solikah, Nurul Nur (2020) Peran Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Magetan dalam upaya perlindungan hukum masyarakat terdampak limbah Pabrik Tahu Desa Kinandang: Studi perspektif UU no. 32 tahun 2009 dan maslahah mursalah. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
16220010.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Pabrik tahu di Desa Kinandang merupakan usaha kecil menengah yang menghasilkan limbah cair sisa hasil produksi yang di buang di daerah persawahan milik masyarakat, sehingga menghasilkan bau yang tidak sedap di area aliran air persawahan.Berdasarkan latar belakang diatas, masalah yang perlu dikaji yaitu Peran Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Magetan dalam upaya Perlindungan Hukum Masyarakat Terdampak Limbah Pabrik Tahu Desa Kinandang perspektif Undang-undang No. 32 tahun 2009 dan maslahah mursalah.
Untuk menjawab rumusan masalah yang dipaparkan diatas, maka peneliti menggunakan metode penelitian sebagai metode dalam pengumpulan data. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis empiris dengan menggunakan pendekatan yuridis sosiologis. Pendekatan yuridis sosiologis realita yang terjadi dalam masyarakat maupun untuk menemukan suatu fakta yang akan diidentifikasi untuk memecahkan suatu masalah. Dan memandang hukum sebagai fenomena sosial yang terjadi dalam masyarakat.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa perlindungan hukum preventif belum bisa dilakukan, sedngkan perlindungan hukum represif dilakukan dengan pemberian sanksi. Menurut masahah mursalah, adanya Perlindungan hukum dapat memberikan suatu kemaslahatan artinya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, dan menjauhkan masyarakat dari kemudharatan atau kerugian sehingga masyarakat mendapatkan haknya atas lingkungan hidup yang sehat.
Dari hasil peneltian, dapat disimpulkan bahwa upaya perlindungan hukum represif dapat berupa sanksi administrasi, gugatan perdata dan tuntutan pidana. Menurut maslahah mursalah perlindungan hukum represif memberikan kemanfaatan dan menghindarkan dari kerugian bagi masyarakat.
ENGLISH:
The Tofu factory in Kinandang village is a small medium enterprises that produce residual liquid waste production that is wasting in the paddy fields owned by the community, resulting in an unpleasant odor in the area of rice water flow. Based on the above background, the problems that need to be examined are the role of Environment Office Magetan District in the effort to protect the law of people affected by the factory know Kinandang Village Law perspective No. 32 of 2009 and Maslahah Mursalah.
To answer the problems described above, researchers use the method of research as a method of collecting data. This research was empirical research by using sociological juridical approaches. The sociological, reality approach that occurs within the community and to find a fact to be identified to solve a problem. And look at the law as a social phenomenon occurring in society.
The results of this research explain that preventive law protection is not possible, as the protection of the repressive law is done by sanction. According to Murfalse, the existence of legal protection can provide a benefit that means it can provide benefits to the community, and alienate the community from harm or loss so that people get the right to a healthy environment.
From the results of the study, it can be concluded that the repressive legal protection efforts may be administrative sanction, civil lawsuit and criminal prosecution. According to the public protection, the repressive law provides benefits and prevents harm to the community.
ARABIC:
مصنع التوفو في قرية كيناندانغ هو مؤسسة متوسطة صغيرة تنتج إنتاج النفايات السائلة المتبقية التي تهدر في حقول الأرز التي يملكها المجتمع، مما يؤدي إلى رائحة كريهة في مجال تدفق مياه الأرز. واستنادا ً إلى الخلفية المذكورة أعلاه، فإن المشاكل التي تحتاج إلى دراسة هي دور مكتب البيئة في مقاطعة ماغيتان في الجهود الرامية إلى حماية قانون الأشخاص المتضررين من المصنع يعرفون منظور قانون قرية كيناندانغ رقم 32 لعام 2009 ومورخطأ مسلاه.
للإجابة على المشاكل المذكورة أعلاه، يستخدم الباحثون طريقة البحث كوسيلة لجمع البيانات. وكان هذا البحث بحوثا تجريبية باستخدام النُهج القانونية الاجتماعية. النهج الاجتماعي الواقعي الذي يحدث داخل المجتمع والعثور على حقيقة يتم تحديدها لحل مشكلة. وانظر إلى القانون كظاهرة اجتماعية تحدث في المجتمع.
وتوضح نتائج هذا البحث أن حماية القانون الوقائي غير ممكنة، لأن حماية القانون القمعي تتم بعقوبة. ووفقاً لموركاذبة، فإن وجود الحماية القانونية يمكن أن يوفر فائدة تعني أنها يمكن أن توفر فوائد للمجتمع المحلي، وتنفير المجتمع المحلي من الأذى أو الخسارة حتى يحصل الناس على الحق في بيئة صحية.
ويمكن أن يستنتج من نتائج الدراسة أن جهود الحماية القانونية القمعية قد تكون عقوبة إدارية ودعوى مدنية وملاحقة جنائية. ووفقاً للحماية العامة، يوفر القانون القمعي فوائد ويمنع إلحاق الضرر بالمجتمع المحلي.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Jundiani, Jundiani | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | masyarakat terdampak limbah; perlindungan hukum; roles; communities affected by waste; legal protection; دور, ماساراكات تيردامباك ليمبا , بيرليندونغان هوكوم | ||||||
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Bisnis Syariah | ||||||
Depositing User: | Nurul Nur Solikah | ||||||
Date Deposited: | 17 Jun 2020 06:57 | ||||||
Last Modified: | 17 Jun 2020 06:57 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/17590 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |