Hubungan kontrol diri dan kedisiplinan pada santri di Pondok Pesantren Al Hayatul Islamiyah Malang

INDONESIA:

Pondok pesantren Al Hayatul Islamiyah Malang merupakan lembaga pendidikan formal dan nonformal (pesantren) yang menerapkan peraturan-peraturan tertentu yang wajib dipatuhi oleh setiap santri. Peraturan tersebut menuntut para santrinya untuk menerapkan kedisiplinan dalam kegiatannya sehari-hari. Namun, tidak semua santri dapat menerapkan kedisiplinan tersebut. Hal ini salah satunya dipengaruhi oleh tingkat kontrol diri yang dimiliki setiap santri. Semakin tinggi kontrol diri yang dimiliki santri, maka akan semakin tinggi tingkat kedisiplinannya. Begitu pula sebaliknya, semakin rendah tingkat kontrol diri yang dimiliki santri maka akan semakin rendah tingkat kedisiplinannya.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan adanya hubungan antara kontrol diri dan kedisiplinan pada santri di Pondok Pesantren Al Hayatul Islamiyah Malang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan melibatkan 73 responden dari 256 populasi, metode pengambilan data dilakukan dengan menggunakan skala yang disusun oleh peneliti berdasarkan skala kedisiplinan Bahri (2009) dan skala kontrol diri yang mengacu pada aspek-aspek kontrol diri yang dikemukakan oleh Ghufron (2010) serta menggunakan analisis regresi linier, dimana perhitungan dalam penelitian ini dibantu dengan menggunakan SPSS.

Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara kontrol diri dan kedisiplinan dengan nilai Pearson correlation sebesar 0.0781 maka korelasi antara kontrol diri dan kedisiplinan adalah korelasi kuat karena berada pada kisaran angka 0.061 s/d 0.080. Kemudian, diketahui bahwa nilai signifikansi sebesar 0.000 < 0.05 maka H1 diterima dan H0 ditolak yang berarti terdapat hubungan yang positif terhadap kontrol diri dengan kedisiplinan.

ENGLISH:

Al Hayatul Islamiyah Islamic boarding school Malang is a formal and non-formal educational institution (pesantren) that implements certain regulations that must be obeyed by every santri. The regulation requires students to apply discipline in their daily activities. However, not all students can apply this discipline. This is one of them influenced by the level of self-control that each santri has. The higher self control owned by students, the higher level of discipline. Otherwise, the lower level of self-control students have, the lower level of discipline.

The aim of this research is to prove the correlation between self control and discipline of santri in Al Hayatul Islamiyah Islamic Boarding School Malang. This study uses a quantitative method involving 73 respondents from 256 populations with discipline scale by Bahri (2009) and self control scale that adopt from self control aspects by Ghufron (2010) and using linear regression analysis, where the calculations in this research are assisted by using SPSS.

The results of this research indicate the correlation of self-control and discipline with a Pearson correlation value of 0.0781, the correlation between self-control and discipline is a strong correlation because it is in the range of numbers 0.061 to 0.080. Then, it is known that a significance value of 0.000 <0.05 then H1 is accepted and H0 is rejected, which means there is a positive correlations to self-control and discipline.

ARABIC:

معهد الحياة الإسلامية بمالانج هو مؤسسة التعليمية الرسمية وغير الرسمية (المعهد) الي يطبق القانون المعين الذي أوجب الطلاب لطاعته. يطلب ذلك القانون للطلاب الانضباط في أنشطتهم اليومية. لكن، لا يمكن لجميع الطلاب أن يطبقوا هذا الانضباط. وواحد منهم لهذا الحال يؤثر مستوى مراقبة النفس لكل الطلاب. كلما زاد مراقبة النفس لدى الطلاب، زاد مستوى انضباطهم. وبالعكس، كلما انخفض مستوى الطلاب لمراقبة النفس، انخفض مستوى انضباطهم.
يستخدم هذا البحث الطريقة الكمية بتضمن 73 المجيبين من 256 المجتمع. وباستخدام تحليل الانحدار الخطي، وتتم الحسابية في هذا البحث مساعدة باستخدام SPSS.
تدل نتائج هذا البحث وجود تأثير مراقبة النفس والانضباط بقيمة Pearson correlation من 0.0781، والعلاقة بين مراقبة النفس والانضباط هي علاقة قوية لأنها في حدود الأرقام من 0.061 إلى 0.080. وبعد ذلك فيعرف أن قيمة الأهمية هي 0.000 <0.05 ف H1 يقبل H0 لا يقبل، بمعنى وجود العلاقة الإيجابية لمراقبة النفس بالانضباط.