Elliot’s struggle to overcome schizophrenia in Sam Esmail’s Mr. Robot: Red Wheelbarrow

ENGLISH:

Mr. Robot: Red Wheelbarrow is a fiction written by Sam Esmail. Elliot is a fictional character who acts as one of the main characters in the novel. It tells about the journey of a young programmer who had begun to spend his time in prison after the incident of “5/9 hack” which makes him guilty as a criminal. The novel is presented in Elliot’s handwriting while he was in a prison. Beside that the story has good quality, there are many people are also interested in giving literary criticism. According to Bartolone (2018, p. 21), Elliot suffers from dissociative identity and cultural pathologies such as clinical depression, social anxiety, paranoia and schizophrenia. The researcher is interested in analyzing the novel because Mr. Robot: Red Wheelbarrow has an adequate main character for schizophrenia analysis. Besides, the writer also wants to describe Elliot struggle overcome schizophrenia.

The researcher is interested to investigate what happened to Elliot’s mind, especially his struggle through individual psychology perspective. The problem of this study will focus on revealing Elliot’s schizophrenia symptoms and type also his struggle to overcome schizophrenia. Based on the background of selecting the subject above, the researcher states the problem of study as follows: what are the symptoms and type of schizophrenia suffered by Elliot also how is the struggle of Elliot to overcome schizophrenia reflected in Mr. Robot: Red Wheelbarrow?

The research found that Elliot suffered paranoid schizophrenia indicated by disturbance of language and thought, delusion, hallucination, isolation from others and paranoia. Elliot’s struggle can be described with individual psychology approach. Due to his inferiority feeling that he felt being controlled by schizophrenia, he strived for controlling himself. He created a lifestyle by planning the routine with several rules of regimen. As one of his schizophrenia symptoms, which Elliot tried to isolate from others, he also began to show his social interest by being friend with Carla. Therefore, Elliot’s creative-self had developed several strategies such as to create a regimen, to avoid using computer, consuming Adderall and consulting to psychiatrist. At the end, he encouraged himself overcoming schizophrenia and decided to work together with Mr. Robot as his fictional finalism.

INDONESIA:

Mr. Robot: Red Wheelbarrow adalah sebuah karya fiksi yang ditulis oleh Sam Esmail. Elliot merupakan tokoh fiksi yang berperan sebagai karakter utama dalam novel. Kisah ini menceritakan tentang perjalanan seorang programmer muda yang mulai menghabiskan hidupnya di dalam penjara setelah insiden “5/9 hack” yang membuat Elliot merasa bersalah sebagai pelaku kriminal. Novel ini disajikan dalam bentuk tulisan tangan Elliot ketika ia sedang berada di dalam penjara. Selain cerita yang berkualitas, banyak kritikus yang tertarik memberikan kritik sastra pada novel ini. Menurut Bartolone (2018, h. 21), Elliot menderita gangguan identitas disosiatif, patologi budaya seperti depresi klinis, kecemasan sosial, paranoia dan skizofrenia. Peneliti tertarik menganalisis novel karena Mr. Robot: Red Wheelbarrow memiliki karakter utama yang cocok untuk analisis skizofrenia. Selain itu, peneliti juga ingin menggambarkan perjuangan Elliot mengatasi skizofrenia.

Peneliti tertarik untuk menyelidiki apa yang terjadi dalam pikiran Elliot, terutama perjuangannya melalui perspektif psikologi individu. Maslah penelitian ini akan fokus pada pengungkapan gejala dan jenis skizofrenia pada Elliot serta perjuangannya untuk mengatasi skizofrenia. Berdasarkan latar belakang pemilihan subjek di atas, peneliti membuat rumusan masalah sebagai berikut: apa saja gejala dan jenis skizofrenia yang diderita Elliot serta bagaimana perjuangan Elliot untuk mengatasi skizofrenia yang tercermin dalam Mr. Robot: Red Wheelbarrow?

Penelitian ini menemukan bahwa Elliot menderita jenis skizofrenia paranoid yang ditandai dengan gangguan bahasa dan pikiran, khayalan, halusinasi, isolasi dari orang lain dan paranoia. Perjuangan Elliot dapat digambarkan dengan pendekatan psikologi individu. Kerena perasaan inferiornya bahwa dia merasa dikendalikan oleh skizofrenia, dia berusaha keras untuk mengendalikan dirinya sendiri. Dia menciptakan gaya hidup dengan merencanakan rutinitas dengan beberapa aturan resimen. Sebagai salah satu gejala skizofrenia, ketika Elliot mencoba mengisolasi diri dari orang lain, ia juga mulai menunjukkan minat sosialnya dengan berteman dengan Carla. Oleh karena itu, diri kreatif Elliot menghasilkan beberapa strategi seperti menciptakan resimen, menghindari penggunaan komputer, mengonsumsi Adderal dan berkonsultasi dengan psikiater. Pada akhirnya, Elliot mendorong dirinya sendiri mengatasi skizofrenia dan memutuskan untuk bekerja sama dengan Mr. Robot sebagai finalisme fiksinya.