Problematika penanaman pendidikan agama Islam pada keluarga nikah dini di Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang

INDONESIA:

Pendidikan agama merupakan hal yang sangat mendasar dalam kehidupan manusia, dimana semua orang dengan adanya pendidikan agamalah manusia akan dapat membedakan antara baik dan buruk, dengan adanya pendidikan agama juga diharapkan manusia dapat merasakan kebahagiaan lahir dan batin dalam kehidupannya dan dengan pendidikan agama pula diharapkan manusia menjadi dewasa. Pendidikan agama Islam dalam keluarga yang menikah di usia muda merupakan usaha orang tua sebagai orang yang bertanggung jawab dalam keluarga untuk membimbing anak khususnya dalam bidang akhlaknya. Pendidikan Agama Islam khususnya dibidang akhlak sangat penting ditanamkan sejak dini, baik di lingkungan keluarga, sekolah maupun masyarakat, agar menjadi manusia yang berbudi pekerti luhur.

Tujuan dari penelitihan ini ialah : (1) Mengetahui apa saja problematika penanaman pendidikan agama Islam Khususnya dalam bidang akhlak, (2) Mengetahui factor terjadinya pernikahan usia dini, (3) Mengetahui bagaimana solusi untuk mengatasi problematika yang terjadi pada keluarga nikah usia dini.

Agar terlaksananya tujuan dari penelitihanini, maka disini penelitih menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penelitih adalah data observasi, wawancara, dan dokumentasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) problematika yang terjadi adalah kurang memili sopan santun kepada orang tua (pendidikan akhlaknya masih kurang ), kurangnya pembinaan ibadah dan agama. (2) Faktor penyebab terjadinya pernikah usia dini seperti hamil sebelum nikah, maslah ekonomi, minimnya pendidikan, adat kebiasaan, dan kurangnya kasih saying dari orang tua. (3) dengan adanya factor tersebut soslusi yang dapat dilakukan dengan cara memberikan penyuluhan oleh Kantor Urusan Agama sebelum pernikahan berlangsung.

ENGLISH:

The religious education is a very basic thing in human life where all people will be able to distinguish between good and bad, it is also expected that humans can feel inner and outer happiness in the lives and are also expected to be adult. Islamic education in Early Marriage families is an attempt by parents who have responsible in the family, especially in the field of morality. Islamic education, especially in the field of morals is very important to be instilled early on, both in the family, school and community, in order to become human beings who have noble character. Planting Islamic Education in early marriage families can be done by providing education or insight about good and bad morals.

The objectives of the research are: (1) To find out the problems in planting Islamic education especially in the field of morals, (2) To find out the factors of early marriage, (3) find out the solution to overcome problems of early marriage families.

In order to achieve the objectives of the research, the researcher uses a qualitative descriptive approach. Data collection techniques are observation, interviews, and documentation.

The research result revealed that (1) the problems are lack of politeness to the parents (lack of moral education), lack of religious guidance and religion. (2) The factors of early marriage are pregnancy before marriage, economic problems, lack of education, customary habits, and lack of love from parents. (3) The solutions are counseling that is carried out by the Office of Religious Affairs before doing the marriage.