Perjanjian tidak tertulis dalam endorsement antara Online Shop Alstuff Malang dengan selebgram perspektif hukum Islam

INDONESIA:

Perkembangan online shopping yang semakin pesat membuat pemilik bisnis ini berlomba-lomba dalam memasarkan produknya. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk menarik perhatian pembeli dalam waktu singkat adalah dengan menggunakan jasa artis di instagram yang memiliki jumlah pengikut (followers) sangat banyak, yang dikenal dengan istilah endorsement. Salah satu online shop yang menggunakan jasa endorsement yaitu akun @astuffmalang. Akan tetapi perjanjian endorsement yang digunakan bentuk kerjasamanya tidak tertulis secara formal.

Penelitian ini bertujuan untuk membahas tentang, (1) pelaksanaan perjanjian endorsement antara online shop Alstuff Malang dengan Selebgram, (2) pandangan hukum positif terhadap praktik perjanjian tidak tertulis dalam online shop Alstuff Malang, (3) praktik perjanjian tidak tertulis dalam online shop Alstuff Malang menurut Wahbah Al-Zuhaili.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum empiris (yuridis empiris), dengan menggunakan pendekatan yuridis sosiologis. Lokasi penelitian di Online Shop Alstuff Malang. Metode pengumpulan data dengan cara interview, observasi, dan dokumentasi. Dan analisis yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif.

Hasil dari penelitian ini bahwasanya pelaksanaan endorsement di Online Shop Alstuff Malang perjanjiannya tidak tertulis hitam di atas putih salah satu faktornya karena pemilik bisnis yang masih kurang sadar terhadap pentingnya perjanjian yang harus ditulis secara formal. Selain itu juga karena keterbatasan waktu, jarak, dan tempat yang belum bisa dijangkau. Perjanjian tidak tertulis secara formal ini menurut KUH Perdata pasal 1320 diangap sah, sehingga ketika dihadapkan pada suatu permasalahan, maka perjanjia ini tetap bisa diselesaikan sesuai hukum yang ada. Sedangkan menurut Wahbah Al-Zuhaili perjanjian yang tidak tertulis secara formal dianggap tidak sah.

ENGLISH:

Online Shopping are growing rapidly make a business owner vying to introduce their products. One way that can be used to attract the attention of buyers in a sort time is used artist services on instagram that have a large number of followers, also known as endorsement one of the online shop who used endorsement services is account of @Alstuff Malang. But the endorsement agreement used is a form of coorporation not formally written.

This study aims to dicuss about, (1) The implementation of an endorsement agreement between online shop Alstuff Malang with selebgram, (2) A positive legal view of the practice of unwritten agreements in online shop Alstuff Malang, (3) The practice of unwritten agreement in online shop Alstuff Malang according to Wahbah Al-Zuhaili.

This study uses a type of empirical legal research using a sociological juridical approach. Research location in the online shop Alstuff Malang. The methods of collecting data by means of observation, documentation, and interviews. And the analysis used is qualitative, descriptive, and analysis.

The result of this study is the implementation of endorsement in the online shop Alstuff Malang agreement is not written in black on a white, one of the factors is because of business owner are still not aware of the importance of the agreement that must be formally written. Besides it, is also due to time, distance, and places that are not affordable. This formally unwritten agreement according to the KUHP 1320 is consider valid, so that when faced with a problem, this agreement can still be settled according to the existing law. Whereas according to Wahbah Al-Zuhaili an unwritten agreement is formally considered invalid.