Hidayanti, Rina Farah (2019) Pengaruh ketakutan akan kejahatan dan pemaafan terhadap stigmatisasi masyarakat pada narapidana perempuan. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
15410103.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (4MB) |
Abstract
ABSTRACT
The involvement of women in crime is deemed inappropriate by the society. If a woman makes a mistake in the eyes of the society, then she will get a negative stigma, especially for those who carry the title of female prisoners. Stigmatization is an assessment given to someone because of his inability to adjust to the standards expected by society. Fear of crime is an emotional reaction caused by feeling threatened of danger. Forgiveness is a motivation to change someone not to take revenge and make peace with people who have made mistakes. The problem of this study was how the level of fear of crime, forgiveness and stigmatization of the society of Malang City, and was there any effect from fear of crime and forgiveness of stigmatization of female prisoners.
This study aimed to determine the level of fear of crime, forgiveness and stigmatization of the society of Malang City and prove the effect of fear of crime and forgiveness on stigmatization of female prisoners.
The design of this study used quantitative research with sampling techniques using accidental sampling. The number of respondents in this study amounted to 322 people in Malang City with details of 92 male students, 100 female students, 60 male and 70 female communities. Measurements in this study used 3 scales, namely the Stigmatization Scale consisting of 13 items with reliability α = 0.851, Fear of Crime Survey Scale for Brackwell Forest Crouncil consisting of 16 items with reliability α = 0.872 and Transgression Narrative Test of Forgivingness Scale (TNTF) which consists of 4 items with reliability α = 0.650.
Based on the result of the study found that the level of fear of crime of the society of Malang City was in the medium category. The level of forgiveness of the society of Malang City is in the medium category. The level of stigmatization of the society of Malang City is in the low category. Based on the result of the study found that there was no effect of the fear of crime and forgiveness on stigmatization (F = 0.739: P> 0.05). Means the hypothesis in this study was rejected.
ABSTRAK
Keterlibatan perempuan dalam kriminalitas dinilai kurang pantas oleh masyarakat. Apabila seorang perempuan melakukan suatu kesalahan di mata masyarakat, maka ia akan mendapatkan stigma negatif, terlebih bagi mereka yang menyandang gelar narapidana perempuan. Stigmatisasi merupakan penilaian yang diberikan kepada seseorang karena ketidak mampuannya untuk menyesuaikan diri dengan standart yang diharapkan oleh masyarakat. Ketakutan akan kejahatan merupakan reaksi emosional yang diakibatkan oleh perasaan terancam bahaya. Pemaafan merupakan motivasi untuk mengubah seseorang untuk tidak melakukan balas dendam serta melakukan perdamaian terhadap orang yang telah melakukan kesalahan. Rumusan masalah dalam penelitian ini yakni bagaimana tingkat ketakutan akan kejahatan, pemaafan dan stigmatisasi masyarakat Kota Malang, serta adakah pengaruh dari ketakutan akan kejahatan dan pemaafan terhadap stigmatisasi pada narapidana perempuan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketakutan akan kejahatan, pemaafan serta stigmatisasi masyarakat Kota Malang dan membuktikan pengaruh ketakutan akan kejahatan dan pemaafan terhadap stigmatisasi pada narapidana perempuan.
Desain penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Jumlah responden dalam penelitian ini berjumlah 322 orang masyarakat Kota Malang dengan rincian 92 Mahasiswa laki-laki, 100 mahasiswa perempuan, 60 masyarakat laki-laki dan 70 masyarakat perempuan. Pengukuran dalam penelitian ini menggunakan 3 skala, yakni Skala Stigmatisasi yang terdiri dari 13 aitem dengan reabilitas α = 0,851, Skala Fear of Crime Survey for Brackwell Forest Crouncil yang terdiri dari 16 aitem dengan reliabilitas α = 0,872 dan Skala Transgression Narrative Test of Forgivingness (TNTF) yang terdiri dari 4 aitem dengan reliabilitas α = 0,650.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa tingkat ketakutan akan kejahatan masyarakat Kota Malang berada di kategori sedang. Tingkat pemaafan masyarakat Kota Malang berada dalam kategori sedang. Tingkat stigmatisasi masyarakat Kota Malang berada di kategori rendah. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa tidak ada pengaruh dari Ketakutan akan Kejahatan dan Pemaafan terhadap Stigmatisasi (F = 0,739 : P > 0,05). Berarti hipotesis dalam penelitian ini ditolak.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Nuqul, Fathul Lubabin | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | ketakutan akan kejahatan; pemaafan; stigmatisasi; kuantitatif; fear of crime; forgiveness; stigmatization; quantitative | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi | ||||||
Depositing User: | Heni Kurnia Ningsih | ||||||
Date Deposited: | 28 May 2020 09:16 | ||||||
Last Modified: | 28 May 2020 09:16 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/15416 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |