Prasasti, Nyuhani (2018) Efektivitas permainan tradisional lempungan terhadap kreativitas anak di TK Dharmawanita 02 Blitar. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
14410159.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Kemampuan kreativitas dibutuhkan dalam semua bidang kegiatan manusia, baik di dalam keluarga, sekolah, ataupun dalam masyarakat. Kreatifitas adalah sebuah potensi yang ada pada setiap diri masing-masing individu, yang mana hal tersebut akan muncul saat melakukan aktifitas maupun membuat sebuah karya Semiawan (1987). Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Global creativity index (GCI) tahun 2015 menempatkan Indonesia pada peringkat 115 dari 139 negara. Hal tersebut menunjukkan bahwa Indonesia masih memiliki kreativitas yang kurang. Untuk itu perlu adanya tindakan yang dapat meningkatkan kreativitas.
Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas permainan tradisional lempungan terhadap kreativitas anak di TK Dharmawanita. Subjek anak-anak usia 5 tahun kelas A di TK Dharmawanita 02 Blitar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan model pretest-posttest control group design dengan jumlah subjek 7 anak pada kelompok eksperimen yang diberi perlakuan dan 7 anak pada kelompok kontrol yang tidak diberi perlakuan.
Data diperoleh dari angket kreativitas dan observasi. Berdasarkan angket kreativitas yang diberikan saat pretest diperoleh hasil subjek yang terkategori sedang sebanyak 6 orang dan skor rendah 1 orang. Saat posttest menunjukkan adanya peningkatan skor, terdapat 3 orang yang memiliki skor tinggi dan 4 orang pada kategori sedang. Berdasarkan hasil observasi subjek pada kelompok eksperimen mengalami peningkatan ke arah positif.
Berdasarkan hasil analisis uji independent samples t test untuk kelompok eksperimen menunjukkan t = -5,051 dan signifikansi p=0.000 < 0.05 yang menunjukkan adanya perbedaan kreativitas sebelum dan sesudah diberikan perlakuan dan untuk kelompok kontrol menunjukkan t = -1,160 dan signifikansi p=0.269 > 0.05 yang menunjukkan tidak adanya perbedaan kreativitas sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Analisis data menunjukkan bahwa skor rata-rata kreativitas anak setelah diberi perlakuan untuk kelas eksperimen sebesar 76,86 sedangkan skor kelas kontrol sebesar 54,57 hal ini menunjukkan bahwa skor rata-rata kelompok eksperimen lebih besar dari kelompok kontrol. Untuk itu dapat disimpulkan bahwa permainan tradisional lempungan efektif untuk meningkat kreativitas anak di TK Dharmawanita 02 Blitar.
ENGLISH:
The ability of creativity is needed in all fields of human activity, both in family, school, or in society. Creativity is a potential that exists in each of each individual, which will appear when doing activities and making a work Semiawan (1987). Based on a survey conducted by Global Creativity Index (GCI) in 2015, Indonesia ranked 115th out of 139 countries. This shows that Indonesia still lacks creativity. For this reason, there is a need for actions that can increase creativity.
This study aims to determine the effectiveness of traditional clay games on the creativity of children in Dharmawanita Kindergarten. Subject of class A 5-year-old children in Dharmawanita Kindergarten 02 Blitar. The method used in this study was an experimental method with a pretest-posttest control group design model with a total of 7 children in the experimental group treated and 7 children in the untreated control group.
Obtained data from questionnaires of creativity and observation. Based on the creativity questionnaire given at the pretest, the results of moderate categorized subjects were 6 people and a low score of 1 person. When the posttest shows an increase in scores, there are 3 people who have high scores and 4 people in the medium category. Based on the results of observations, subjects in the experimental group experienced an increase in the positive direction.
Based on the results of the test analysis, independent samples t test for the experimental group showed t = -5,051 and significance p = 0,000 <0.05 which showed a difference in creativity before and after treatment and for the control group t = -1,160 and significance p = 0,269> 0.05 which showed no difference in creativity before and after treatment. Data analysis showed that the average score of children's creativity after being treated for the experimental class was 76.86 while the control class score was 54.57, indicating that the average score of the experimental group was greater than the control group. For this reason, it can be concluded that the traditional clay game is effective for increasing the creativity of children in Dharmawanita 02 Blitar Kindergarten
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Ardani, Tristiadi Ardi | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | permainan tradisional lempungan; kreativitas; traditional games lempungan; creativity | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi | ||||||
Depositing User: | Heni Kurnia Ningsih | ||||||
Date Deposited: | 13 May 2020 15:42 | ||||||
Last Modified: | 13 May 2020 15:42 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/15362 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |