Fitriyah, Lailatul (2015) Hubungan pola asuh demokratis dengan kenakalan remaja di MA Al-Azhar Serabi Barat Modung Bangkalan. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
|
Text (Introduction)
11410114_Pendahuluan.pdf Download (279kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Indonesia)
11410114_Indonesia.pdf Download (7kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: English)
11410114_Inggris.pdf Download (7kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Arabic)
11410114_Arab.pdf Download (296kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 1)
11410114_Bab_1.pdf Download (342kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 2)
11410114_Bab_2.pdf Download (457kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 3)
11410114_Bab_3.pdf Download (486kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 4)
11410114_Bab_4.pdf Download (845kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 5)
11410114_Bab_5.pdf Download (231kB) | Preview |
|
|
Text (References)
11410114_Daftar_Pustaka.pdf Download (94kB) | Preview |
|
Other (Appendices)
11410114_Lampiran.rar Download (2MB) |
||
|
Text (Summary)
11410114_Ringkasan.pdf Download (393kB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Pola asuh demokratis adalah pola pengasuhan dimana orang tua dapat diandalkan dalam membimbing dan mengarahkan anak untuk menjalankan pertumbuhna dan perkembangan. Sedangkan kenakalan remaja adalah perilaku menyimpang yang dilakukan anak usia 12-18 tahun, perilaku tersebut melanggar norma dan hukum yang berlaku dimasyarakat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas yaitu pola asuh demokratis terhadap variabel terikat perilaku kenakalan remaja di MA Al-Azhar Serabi barat Modung Bangkalan. Jumlah Responden dalam penelitian ini adalah 45 siswa. Metode pengumpulan datanya menggunakan angket. Angket penelitian terdiri dari dua angket yaitu angket pola asuh demokratis dan angket perilaku kenakalan remaja yang masing-masing terdiri dari 35 item dan 30 item. Tehnik analisa data yang di gunakan adalah tehnik product-moment.
Berdasarkan analisa penelitian didapatkan hasil sebagai berikut: pada variabel pola asuh demokratis menghasilkan 45 siswa (100%) memiliki pola asuh demokratis yang tinggi dan tidak ada anak yang memiliki pola asuh sedang dan rendah. Sedangkan pada variabel kenakalan remaja tidak ada siswa yang melakukan kenakalan pada tingkat tinggi, 16 siswa (35,56%) yang melakukan kenakalan tingkat sedang, dan 29 siswa (64,44%) yang melakukan kenakalan rendah.
Hasil penelitian kedua variabel diatas (pola asuh demokratis dan kenakalan remaja) yaitu rxy= -0,050; dengan p= 0,745 > 0,05. Berdasarkan analisa data diperoleh hipotesis yaitu berarti tidak adanya hubungan pola asuh dengan kenakalan remaja di MA Al-Azhar Serabi Barat Modung Bangkalan. Namun diperoleh angka negatif dimana menunjukkan hubungan kebalik, dan artinya semakin pola asuh demokratis diterapkan dengan baik maka kenakalan remaja semakin rendah dan sebaliknya.
ENGLISH:
Democratic Parenting is a parenting in which parents can be relied on guiding and directing the children in order to grow and develop. Whereas the juvenile delinquency is a deviant behavior which made by 12-18 years old children, the behavior categorize as norm and law violation that applies in society.
This research aims to understand the correlation or relationship between democratic parenting as independent variable and juvenile delinquency as dependent variable. Amount of respondents are 45 students. Questionnaires used as the collection of data method. The questionnaires consist of 2 type namely democratic parenting and juvenile delinquency questionnaires, and each part of the questionnaires consists of 35 and 30 item. Data analysis technique used is a product-moment technique.
Based on the analysis, the results show as follows: in the democratic parenting variable shows that 45 students (100%) have a high democratic parenting and there is no students who have intermediate or low parenting. While the juvenile delinquency variable shows that there is no students who have done a high delinquency, but 16 students (35,56%) have done en intermediate delinquency, and 29 students (64,44%) have done a low level delinquency.
The results of research between the two variables are: rxy= -0,050; with p= 0,745 > 0,05. Based on data analysis, the hypothesis is there is no correlation between parenting and juvenile delinquency in MA Al-Azhar Serabi Barat Modung Bangkalan. Beside, the result acquire a negative number shows opposite relationship, by mean when democratic parenting applied well, so the juvenile delinquency remain low or even lower, and vice versa.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Yahya, Yahya | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Pola Asuh Demokratis; Kenakalan Remaja; Democratic Parenting; Juvenile Delinquency Democratic Parenting; Juvenile Delinquency | ||||||
Subjects: | 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170102 Developmental Psychology and Ageing | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi | ||||||
Depositing User: | Illiyati Tsani Nivia | ||||||
Date Deposited: | 17 Aug 2015 12:22 | ||||||
Last Modified: | 17 Aug 2015 12:22 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/1528 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |