Aidi, Muhammad Mastur (2017) Makna pemberdayaan anggota Koperasi Syariah Baituttamkin Lumbung Bersaing Nusa Tenggara Barat. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
14801010.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Preview |
Abstract
مستخلص البحث
التمكين هو المفهوم ليقطع حلقة مفرغة رد إلى بعض الرفاهية, اسباب على العكس لأن الإختلالات فى الملكيات او وسائل الى موارد. التمكين هو عملية و هدف. الهدف, التمكين هو عملية لتضخيم سطوة او التمكين جماعة واهن فى تضخيم سطوة او التمكين جماعة واهن فى المجتمعات, ماعدا شخص مشكلة فقر. المعاني التمكين عضو التعاوني شرعية نوسا تنجرا بارد لومبونج برسينج تقييم يتطيع العزيز دخول المنزلية المجتمعات فقر, المعاني التمكين عضو التعاوني شرعية نوسا تنجرا بارد لومبونج برسينج المساهمة اجابيات فى التمكين عضو التعاوني شرعية نوسا تنجرا بارد لومبونج برسينج وبلحصوص الإقتصاد الصغير.
طريقة الإستعمال في هذا البحث يعني بحث نوعي وصفي بطريقة بحث الظواهر. مبادئ الأول فى بحث الظواهر يعنى العلم دائما يكثف الى تجارب, فى بحث الظواهر التفسير قبل ال بعد مشترك الى التعاوني شرعية نوسا تنجرا بارد لومبونج برسينج ليكسف المعاني التمكين عضو التعاوني شرعية نوسا تنجرا بارد لومبونج برسينجز و فى هذا البحث الباحث يستخدم سبعة رواية, رابعة من عضو التعاوني شرعية نوسا تنجرا بارد لومبونج برسينج, اثنان من ضابط التعاوني شرعية نوسا تنجرا بارد لومبونج برسينج, و واحد من نشطاء انثى.
يتصفح المعاني التمكين عضو التعاوني شرعية نوسا تنجرا بارد لومبونج برسينج يستعمل الباحث نظرية حركة نسائية, احسن من تقليديا او من الإسلام.
النتائج البحث يكشف المعاني التمكين عضو التعاوني شرعية نوسا تنجرا بارد لومبونج برسينج, الاول يعنى بشكل مستقل الاقتصاد, الثانى بشكل مستقل الروحيين, الثالث يعنى تعادل الجندرية.
ABSTRACT
Empowerment is a concept to reduced satanic circle between power and welfare distribution. Society Underdevelopment itself is a direct impact of unbalanced in ownership or access to economic resources. Efficiencize is a process and purpose all in once. As a process, it is chain of activities to strengthen the power or capability of a weak comunity, include the poor peoples in that society. For this time,empowerment of member in baituttamkin sharia cooperation has been judged have capability to increased household income of poor peoples. It's existence has given possitive contribution in making their members be efficient. Especially in economic field with their assistence in built of small bussines.
This research use qualitative methode and phenomenology approachment. The main principle of phenomenology is base of science is experiences. Relation between perception and it's object isn't passive. In this approacment, researcher use interpretative paradigm to explained member's experiences before and after be a cooperation's member to found meaning of efficiencize. This research interviewed seven peoples who consist of : four of cooperation's member, two of cooperation's official and one of activist.
Investigated of empowerment meaning in this field researcher use feminism theory, work distribution for woman either conventional view or islamic view toward feminism and work distribution for woman. Both of these theory integrated by researcher to investigated of data that found in that field.
Result of this research, researcher found some meaning of efficiencize in baituttamkin sharia cooperatin in this following. The First is economib autonomy, the second is spiritual autonomy and the third is gender equality. All of these finding will be discuss with each other theme
ABSTRAK
Pemberdayaan merupakan sebuah konsep untuk memotong lingkaran setan yang menghubungkan ‘power’ dengan pembagian kesejahteraan. Masalahnya adalah keadaan keterbelakangan yang terjadi disebabkan karena ketidakseimbangan dalam pemilikan atau akses pada sumber-sumber daya. Pemberdayaan adalah sebuah proses dan tujuan. Sebagai proses, pemberdayaan adalah serangkaian kegiatan untuk memperkuat kekuasaan atau keberdayaan kelompok lemah dalam masyarakat, termasuk individu-individu yang mengalami masalah kemiskinan. Tujuan pemberdayaan Anggota Koperasi Syariah Baituttamkin Lumbung Bersaing NTB meningkatkan pendapatan rumah tangga masyarakat miskin dengan menggali potensi, motivasi, dan peluang, serta mendekatkan masyarakat dengan akses sumber daya yang dimiliki.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif, pendekatan yang digunakan yakni pendekatan Fenomenologis. Prinsip yang utama dalam pendekatan fenomenologi, bahwa ilmu pengatahuan selalu berpijak pada eksperimensial (yang bersifat pengalaman), hubungan antara persepsi dengan objek-objeknya tidaklah pasif. Dalam pendekatan fenomenologis peneliti menggunakan paradigma intrpretatif dalam menjelaskan pengalaman-pengalaman setelah maupun sebelum bergabungnya menjadi anggota Koperasi Syariah Baituttamkin Lumbung Bersaing NTB untuk menemukan makna pemberdayaan yang dilakukan oleh Koperasi Syariah Baituttamkin Lumbung Bersaing NTB. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan 7 (tujuh) informan diantaranya 4 (empat) dari anggota Koperasi Syariah Baituttamkin Lumbung Bersaing NTB, 2 (dua) petugas Koperasi Syariah Baituttamkin Lumbung Bersaing NTB, dan 1 (satu) dari aktivis perempuan.
Menelaah makna pemberdayaan anggota Koperasi Syariah Baituttamkin Lumbung Bersaing NTB, peneliti menggunakan teori femisisme, pembagian kerja perempuan, baik pandangan konvensional maupun pandangan Islam terhadap perempuan maupun pembagian kerja perempuan. Kedua pandangan teori ini peneliti integrasikan untuk menelaah data-data yang didapatkan di lapangan.
Hasil penelitian menemukan beberapa makna pemberdayaan anggota yang dilakukan oleh Kopersi Syariah Baituttamkin Lumbung Bersaing NTB di antaranya. Pertama, kemandirian material. Kedua, kemandirian spiritual. Ketiga, kesetaraan gender. Ketiga temuan ini memiliki pembahasa atau tema-tema tersendiri.
Item Type: | Thesis (Masters) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Siswanto, Siswanto and Khasanah, Umrotul | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | التمكين; حركة نسائية; بعض العمل; Empowerment; feminism and work distribution; : pemberdayaan; feminisme; dan pembagian kerja | |||||||||
Departement: | Sekolah Pascasarjana > Program Studi Magister Ekonomi Syariah | |||||||||
Depositing User: | Mohammad Syahriel Ar | |||||||||
Date Deposited: | 18 Sep 2019 15:52 | |||||||||
Last Modified: | 18 Sep 2019 15:52 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/14701 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |