Analisis kepemimpinan kharismatik pada Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyyah Nurul Huda Mergosono Malang

INDONESIA:

Lembaga pendidikan pesantren khususnya di Pulau Jawa menduduki posisi strategis dalam masyarakat serta mendapatkan pengaruhnya dan penghargaan besar karena perannya dalam masyarakat. Kekuatan pesantren tidak terlepas dari kharisma kyai dan dukungan besaar para santri yang tersebar di masyarakat. Posisi strategis pesantren tidak dapat dilepaskan dari peranan kyai (ulama) pengasuhnya. Posisi ulama dalam Islam sangatlah penting, yakni sebagai penerus risalah Nabi. Sejak masa-masa awal kerajaan Islam di Jawa, para ulama tampak memainkan peran penting dalam pemerintahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat dan menggambarkan penerapan kepemimpinan kharismatik yang ada di pondok pesantren salafiyah syafi’iyyah Nurul Huda Mergosono Malang. Dari latar belakang itulah penelitian ini dilakukan dengan judul “Analisis Kepemimpinan Kharismatik Pada Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyyah Nurul Huda Mergosono Malang.

Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif, penelitian yang bersifat kualitatif bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan saat ini dan hanya menggambarkan keadaan yang sebenarnya pada obyek yang diteliti yakni Analisis Kepemimpinan Kharismatik Pada Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyyah Nurul Huda Mergosono Malang. Subyek penelitian ada delapan orang. Data dikumpulkan dengan cara observasi, wawacara (interview), kuesioner dan dokumentasi. Analisa datanya melalui tiga tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan (verifikasi).

Data hasil penelitian menunjukan bahwa Kepemimpinan karismatik yang berkembang di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Nurul Huda adalah suatu warisan dari pendiri pondok pesantren tersebut, warisan tersebut di wariskan oleh KH. M. Taqiyuddin, MT. Kepemimpinan ini sangat identik dari kepemimpinan seorang kyai yang memimpin pondok pesantren, baik dulu maupun sekarang, merupakan sosok penting yang dapat membentuk kehidupan sosial, kultural dan keagamaan. karakteristik yang diajukan mampu dipenuhi oleh pemimpin Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Nurul Huda, yang berarti pengasuh atau pemimpin memiliki karakteristik untuk di katakan sebagai pemimpin kharismatik, karena salah satunya mampu membuat anggota memiliki rasa loyal kepadanya.

ENGLISH:

Educational institution of pesantren especially in Java has strategic position in the society also gains its influence as well as the great appreciation because its role in the society. The power of pesantren is not apart from kyai’s charismatic and great support of the santri who are widespread in the community. The strategic position of pesantren cannot be apart from the role of kyai (ulama) as the caretaker. The position of ulama in Islam is very important, they are the successor to the prophet’s message. Since the beginning of Islamic kingdom in Java, ulama play important role in the government. This study aims to see and describe the implementation of charismatic leadership in pondok pesantren salafiyah syafi’iyyah Nurul Huda Mergosono Malang. Based on that background, this study is conducted by entitled “Analysis of Charismatic Leadership in Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyyah Nurul Huda Mergosono Malang.”

This study is descriptive research using qualitative approach. It aims to gain the information of the recent and the real object situation, in this case it is Analysis of Charismatic Leadership in Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyyah Nurul Huda Mergosono Malang. The research subject were 8 people. Data collecting of this study was observation, interview, questioner and documentation. The data analysis of this study was done through 3 stages, namely data collecting, data reducing, data serving, and verification.

The result show that charismatic leadership that is developed in Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Nurul Huda is a heritage from the founder, KH. M. Taqiyuddin, MT. This leadership is identical with kyai’s leadership who lead a pondok pesantren in the past as well as nowdays. A kyai is an important figure who can build social, cultural, and spiritual life. The characteristic that was proposed can be fulfilled by the head of Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Nurul Huda. This means that he has an indicator to be mentioned as a charismatic leader because one of them can make the members show their loyalty toward him.