Ulfah, Sayyidah (2018) Upaya guru kelas dalam menangani siswa Attention Deficit Disorder with Hyperactive: Studi kasus di SDN Kedungsumber Balongpanggang Gresik. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Full Text)
14140086.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) |
Abstract
INDONESIA:
ADHD adalah suatu sindrom yang mengganggu kemampuan individu untuk memfokus (inattention), mengatur tingkat aktivitas (hiperactivity), dan perilaku menghambat. ADHD adalah gangguan belajar yang sifatnya umum pada anak maupun orang dewasa. Lebih banyak (2 atau 3 kali lipat) anak laki-laki daripada perempuan yang memiliki ADHD dan terutama ditemukan pada anak usia TK sampai dengan SD kelas permulaan, serta terus dimilikinya sampai usia remaja, bahkan terkadang juga sampai usia dewasa.
Tujuan dari penulisan penelitian ini yaitu: 1) Mendeskripsikan perilaku anak yang mengalami ADHD (Attention Deficit Hiperactivity Disorder) di SDN Kedungsumber Balongpanggang Gresik. 2) Mendeskripsikan upaya guru dalam menangani anak yang mengalami ADHD (Attention Deficit Hiperactivity Disorder) di SDN Kedungsumber Balongpanggang Gresik.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Studi kasus ialah suatu serangkaian kegiatan ilmiah yang dilakukan secara intensif, terinci dan mendalam tentang suatu program, peristiwa, dan aktivitas, baik pada tingkat perorangan, sekelompok orang, lembaga, atau organisasi untuk memperoleh pengetahuan mendalam tentang peristiwa tersebut. Biasanya, peristiwa yang dipilih yang selanjutnya disebut kasus adalah hal yang aktual (real-life events), yang sedang berlangsung, bukan sesuatu yang sudah lewat
Hasil dari penelitian ini menunjukkan: 1) perilaku siswa ADHD yang berada SDN Kedungsumbersari Balongpanggang Gresik antara lain: cenderung tidak bisa diam saat pelajaran berlangsung, sering kehilangan konsentrasi saat diberi tugas oleh guru, sering mengganggu temannya, selalu ramai sendiri ketika guru menjelaskan, cenderung lebih suka bermain sendiri ketika pelajaran sedang berlangsung, dan konsentrasi mereka terhadap pelajaran juga masih belum maksimal. 2) Upaya yang digunakan guru SDN Kedungsumber Balongpanggang Gresik dalam mengatasi masalah anak ADHD diantaranya meletakkan siswa ADHD di bangku paling depan, memberikan pengertian kepada mereka secara perlahan dengan tingkah laku yang baik, dan guru tidak langsung membentak atau memarahi saat siswa ADHD melakukan kesalahan.
ENGLISH:
ADHD is a syndrome that interferes with an individual's ability to focus (inattention), regulate activity levels (hyperactivity), and inhibitory behavior. ADHD is a learning disorder that is common in children and adults. More (2 or 3-fold) boys than women who have ADHD and are primarily found in children in kindergarten to early grade school, and continue to have until adolescence, sometimes even into adulthood.
The purpose of writing this research are: 1) Describe the behavior of children who have ADHD (Attention Deficit Hiperactivity Disorder) at State Elementary School Kedungsumber Balongpanggang Gresik. 2) describe the effort of teachers in dealing with children with ADHD (Attention Deficit Hiperactivity Disorder) at State Elementary School Kedungsumber Balongpanggang Gresik.
This research uses qualitative approach with case study research type A case study is a series of intensive, detailed and profound scientific activities on a program, event, and activity, whether on an individual level, a group of people, institutions, or organizations to gain in-depth knowledge of the event. Typically, the selected event hereinafter referred to as the case is the actual (real-life events), in progress, not something that has passed
The result of this study show that: 1) the behavior of ADHD students who are in State Elementary School Kedungsumbersari Balongpanggang Gresik, among others: tend to not be silent during lessons, often lose concentration when given the task by the teacher, often annoying his friends, always crowded themselves when teachers explain, tend to prefer to play alone when lessons are underway, and their concentration on lessons is still not maximized. 2) Efforts used by State Elementary School teachers in Balongpanggang Gresik to overcome ADHD child problems include putting ADHD students on the front bench, giving them slowly in good behavior, and the teacher does not immediately snarl or scold when ADHD students make mistakes.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Sholeh, Achmad | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Upaya Guru Kelas; ADHD; Class Teacher Role; ADHD | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah | ||||||
Depositing User: | Unnamed user with username latihan17 | ||||||
Date Deposited: | 20 Feb 2019 11:20 | ||||||
Last Modified: | 12 Apr 2023 09:56 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/13020 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |