Implementasi program praktik keagamaan dalam meningkatkan kecakapan hidup siswa jurusan IPS di MA Darul Huda Sumbermanjing Wetan Malang

INDONESIA:

Pendidikan haruslah fungsional dan jelas manfaatnya bagi peserta didik, sehingga tidak sekedar merupakan penumpukan pengetahuan yang tidak bermakna. Pendidikan harus diarahkan untuk kehidupan anak didik dan tidak berhenti pada penguasaan materi pembelajaran. Pendidikan yang berbasis masyarakat luas yang berorientasi pada kecakapan hidup (life skill) menjadi sebuah alternatif pembaharuan pendidikan yang prospektif untuk mengantisipasi tuntutan masa depan. Dengan titik berat pendidikan pada kecakapan untuk hidup, diharapkan pendidikan benar-benar dapat meningkatkan taraf hidup dan martabat masyarakat. Tujuan di lakukannya penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui bentuk perencanaan program praktik keagamaan dalam meingkatkan kecakapan hidup. (2) Mengetahui Implementasi Program Praktik Keagamaan, dan (3) untuk mengetahui tingkat keberhasian program praktik keagamaan dalam meningkatkan kecakapan hidup di Madrasah Aliyah Darul Huda Sumbermanjing Wetan Malang. Untuk mencapai tujuan diatas, penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian Studi Kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara yaitu Wawancara, Observasi, dan Dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis melalui tiga kegiatan pengolahan data, yaitu : reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, Serta menggunakan teknik triangulasi dalam penecekan keabsahan data.

Hasil penelitian yang dapat peneliti paparkan yaitu (1) Perencanaan program praktik keagamaan di lakukan dengan menyeleksi siswa siswi yang akan mengikuti program dan memberikan surat pemberitahuan pelaksanaan program kepada warga masyarakat. (2) Pelaksanaan program praktik keagamaan di lakukan dengan memimpin majelis pengajian tahlil bagi siswa putera, bilal sholat jumat, dan juga memimpin majelis pengajian tahlil bagi siswa puteri. Dalam peningkatan kecakapan hidup di lakukan dengan beberapa tahapan yaitu peningkatan kecakapan individu, peningkatan kecakapan sosial, peningatan kecakapan akademik dan vokasional. (3) Tingkat ketercapaian program praktik keagamaan siswa mempunyai kecakapan individu yaitu kesadaran spritual dalam ketaatan beribadah, kesadaran potensi diri siswa lebih percaya diri mengetahui kekurangan dan kelebihan, bertindak tepat. Selain itu siswa juga memiliki kecakapan sosial yaitu kecakapan komunikasi dan kerjasama yang berkembang dengan baik. Kecakapan akademik dan Vokasional siswa juga telah mengalami peningkatan. Masyarakat juga menyambut dengan baik terkait kegiatan program praktik keagamaan yang berlangsung di tengah-tengah masyarakat.

ENGLISH:

Education should be functional and beneficial for students, in spite of becoming useless knowledge accumulation. It must be lead for the sake of students’ life and not only for learning material mastery. Public based education which is oriented on life skill becomes a prospective alternative for education reformation to anticipate future challenge. With the emphasis on life skill, it is expected that the education is able to improve the life quality and dignity of the society. The research aims to (1) find out the planning of religious practice program in improving life skill. (2) find out the implementation of religious practice program, and (3) find out the success level of the religious practice program in improving life skill. To achieve the aims, the researcher employs a qualitative method and case study research. The data collection includes interview, observation and documentation. The collected data are analyzed using three data processing steps namely data reduction, data presentation and conclusion drawing. The researcher also employs triangulation technique to check the data validity.

The result of the study shows that (1) The planning of the religious practice program is done by selecting the participating students and by giving the announcement of the program to the society, (2) The implementation of religious practice program consists of three activities namely leading tahlil for male students, becoming bilal for jumah prayer and leading tahlil for female students. To improve their life skill, it is important to do it in several steps such as improving individual skill, improving social skill, improving academic and vocational skill.The success level of the program can be seen from the fact that the students have the individual skill such as spiritual awareness to pray consistently and potential awareness which makes student to be more confident dealing with their weakness and strength and be responsive. In addition, they improve their social skill such as skill to communicate and work together. They also improve their academic and vocational skill corporate skill. Furthermore, the society shows a good appreciation on the program.