Salimah, Lab (2018) Evaluasi rasionalitas penggunaan obat pada pasien demam berdarah dengue (DBD) di RSI Aisyiyah Malang periode Januari-Desember 2016. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
13670066.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB) |
Abstract
INDONESIA:
Demam berdarah dengue merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dan penyakit ini ditular kepada manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Jumlah kasus DBD di Indonesia setiap tahunnya cukup relatif tinggi. Pada tahun 2015 terdapat sebanyak 126.675 penderita DBD di 34 provinsi, dan 1.229 orang diantaranya meninggal dunia. Hal ini membutuhkan perhatian dan perlu terapi yang rasionalitas untuk menekan angka kesakitan dan kematian. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran dan evaluasi rasionalitas penggunaan obat pada pasien DBD di RSI Aisyiyah Malang periode Januari-Desember 2016. Penelitian ini merupakan penelitian non-eksprimental observasional dengan menggunakan data retrospektif untuk mengetahui gambaran penggunaan obat pada pasien DBD. Sampel yang memenuhi kriteria inklusisebanyak 59 rekam medikpasien DBD yang diambil secara total sampling. Hasil pada penelitian ini yaitu penggunaan obat yang diberikan pada pasien DBD di RSI Aisyiyah Malang periode Januari-Desember 2016 meliputi golongan antasida dan antiulser sebesar 101 obat (36.33%), analgesik-antipiretik sebesar 62 obat (22.30%), antiemetik sebesar 46 obat (16.55%), kortikosteroid sebesar 21 obat (7.55%), antibiotik sebesar 12 obat (4.32%), suplemen dan vitamin sebesar 12 obat (4.32%), antisedatif sebesar 2 obat (0.72%), diuretik sebesar 1 obat (0.36%) dan terapi lain-lain sebesar 21 obat (7.55%). Evaluasi rasionalitas penggunaan obat yang dilakukan yaitu pada kategori ketepatan indikasi sebesar 58 pasien (98.30%), ketepatan obat sebesar 58 pasien (98.30%), dan ketepatan dosis sebesar 55 pasien (93.22%).
ENGLISH:
Dengue hemorrhagic fever is a disease caused by dengue virus and the disease is transmitted to humans through the bite of Aedesaegypti mosquitoes. The number of dengue cases in Indonesia each year is relatively high. By 2015 there are as many 126,675 DHF patients in 34 provinces, and 1,229 of them died. It requires attention and needs rationality therapy to suppress morbidity and mortality. The purpose of this study is to provide an overview and evaluation of rationality of drug use in patients with DHF in RSI Aisyiyah Malang period January-December 2016. This research is non-experiential observational study using retrospective data to know the description of drug use in DHF patients. Samples meeting the inclusion criteria were 59 medical records of dengue patients taken in total sampling. The results of this study were the use of drugs given to patients with DHF in RSI Aisyiyah Malang periode January-December 2016 include antacid and antiulcer class of 101 drugs (36.33%), antipyretic analgesics of 62 drugs (22.30%), anti-emetics 46 drugs (16.55%), corticosteroids of 21 drugs (7.55%), antibiotics of 12 drugs (4.32%), 12 drug supplements and vitamins (4.32%), anti-sedatives of 2 drugs (0.72%), diuretics of 1 drug (0.36% %) and other treatments of 21 drugs (7.55%). Evaluation rationality of drug usage was accurate indication of58 patients (98.30%), accuracy medication of 58 patients (98.30%), and accuracy of dose was 55 patients (93.22%).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Maimunah, Siti and Sugihantoro, Hajar | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Demam Berdarah Dengue; Rasionalitas; RSI Aisyiyah Malang; Dengue Hemorrhagic Fever; Rationality | |||||||||
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Farmasi | |||||||||
Depositing User: | Umumatul Adzibah | |||||||||
Date Deposited: | 14 Sep 2018 15:33 | |||||||||
Last Modified: | 14 Sep 2018 15:33 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/12264 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |