Mitasari, Rizda Armi (2017) Strategi pembentukan identitas diri remaja di Panti Asuhan Putri Aisyiyah Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
12410115.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK
Salah satu periode dalam tahap kehidupan manusia adalah remaja. Remaja merupakan tahap transisi yang mengalami banyak tekanan dan perubahan-perubahan yang terjadi pada diri (self). Remaja memerlukan dukungan dari dalam diri maupun eksternalnya seperti, keluarga, orang tua dan teman sebaya. Faktanya, muncul pertanyaan besar bagaimana kondisi pembentukan identitas diri remaja yang tinggal dipanti asuhan, proses, sumber dan tahapan pembentukan identitas diri remaja yang tinggal dipanti asuhan dan faktor yang mempengaruhi pembentukan identitas diri remaja yang tinggal dipanti asuhan serta strategi yang digunakan remaja dalam membentuk identitas diri selama tinggal dipanti asuhan.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kondisi pembentukan identitas diri pada remaja yang tinggal di panti asuhan, problem dalam proses, sumber dan tahapan pembentukan identitas diri, faktor yang mempengaruhi pembentukan identitas diri, serta untuk menemukan strategi pembentukan yang dilakukan dalam permasalahan pembentukan identitas diri remaja yang tinggal di panti asuhan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi partisipan, wawancara dan lifehistory. Informan dalam penelitian ini terdiri dari satu subyek primer dan subyek sekunder.
Temuan penelitian berupa : a) Kondisi pembentukan identitas diri subyek berupa perasaan puas, tidak pernah meratapi nasib, dan selalu bersyukur, mandiri dan bertanggungjawab. b) Problem dalam pembentukan identitas yang meliputi proses identifikasi subyek dengan orang tua yang digantikan oleh pengasuh panti tidak optimal, dan kepribadian yang tertutup. c). Faktor yang mempengaruhi pembentukan identitas diri subyek meliputi kepribadian, keluarga, teman sebaya, budaya,serta tekhnologi dan komunikasi d). Strategi pembentukan identitas subyek ialah melalui (1) Gaya informatif subyek secara sengaja mencari informasi, mengolah dan mengevaluasi informasi untuk menyelesaikan masalah, merencanakan kegiatan, dan membentuk sikap dan perilaku yang baik. (2) Gaya normatif dalam membentuk identitas diri subyek mematuhi tata tertib, kegiatan, dan nilai-nilai yang berlaku di dalam panti asuhan putri aisyiyah malang. (3) Membuat komitmen atas tujuan dan harapan diri, mandiri, bertanggungjawab, mampu bersosialisasi dan adaptif.
ABSTRACT
Being adolescent is one of the phases of human life. Adolescent is the transition phase when human deal with pressures and changes inside them (self). Adolescent need both internal and external supports, such as family and friend of the same age. The fact emerge a question on how adolescent who live in orphanage deals with the situations on the process, problems, sources and phases, and the influencing factors of identity construction. Additionally, it also inquires the applied strategy to construct the adolescent identity.
This study is aimed to describe the situation on the process, problems, source and phases, and influencing factor of identity construction and to find the applied strategy to construct the identity of adolescent who live in orphanage. This research employed qualitative approach, in which the researcher collected the data from observation toward the participant, interviews and lifehistory. The informant is divided into primary subject and secondary subject.
The result shows that: a) the situation on process of identity construction deals with satisfaction, no complain, being grateful, independence, and responsibility. b) The problems are the process on identification of parents which replaced by the caregiver and introvert character. c) The influencing factors include individual character, family, friends of the same age, culture, technology and communication. d) The applied strategy are (1) the subjects’ informative style, which intentionally search, process and evaluate the information to overcome a problem, plan activity, and shape attitude and behavior, (2) the subjects’ normative style in obeying the rules, joining activities, and act as the value of female orphanage of Aisyiyah Malang, and (3) having commitment on the self- goal and self-expectation, being independent and responsible, and being able to socialize and adaptive.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Arifin, Zainul | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Remaja ;Identitas diri ;Strategi pembentukan identitas diri | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi | ||||||
Depositing User: | Zuhria Sulkha Amalia | ||||||
Date Deposited: | 28 Aug 2018 09:25 | ||||||
Last Modified: | 28 Aug 2018 09:25 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/11918 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |