Basyiroh, Marwa Atina (2018) Metode istinbath Imam Syafi’i dan Imam Hanafi dalam penetapan Hukum tentang Ba’i Al Mu’athoh. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
14220057.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Berkembangnya teknologi dewasa ini, dunia perdaganganpun semakin mengalami corak tersendiri, hingga kepada hal yang semakin praktis. Teknis pelaksanaannya tidak lagi mengucapkan ijab dan qabul, atau biasa dikenal dengan istilah bai‘al mu‘athoh. Ba’i al mu’athoh adalah jual beli yang dilakukan dimana pembeli mengambil barang dan membayar, dan penjual menyerahkan barang secara otomatis tanpa ada ucapann apapun.
Adapun permasalahan yang menjadi fokus penelitian adalah: 1) pendapat Imam Syafi’i dan Imam Hanafi tentang Bai’ Al Mu’athoh, 2) metode istinbath Imam Syafi’i dan Imam Hanafi dalam penetapan hukum tentang Bai’ Al Mu’athoh.
Penelitian ini tergolong penelitian kepustakaan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan konseptual dan komparatif. Data-data yang diteliti adalah data-data yang berkaitan dengan produk pemikiran Imam Syafi’i dan Imam Hanafi sendiri, dan juga yang bersumber dari karya yang ditulis oleh para tokoh yang mempunyai kaitan dengan tema pembahasan.
Berdasarkan hasil penelitian, Imam Syafi’i berpendapat bahwasanya bai’ al mu‘athoh hukumnya tidak sah, karena jual beli harus dilakukan melalui ijab qabul dengan kalimat yang jelas atau sindiran. Beliau berpendapat bahwa ijab qabul harus diucapakan secara verbal mengingat suka sama suka bersifat abstrak. Akan tetapi menurut Imam Hanafi menjelaskan bahwa bai’ al mu’athoh atau jual beli tanpa lafadz ijab qabul adalah sah. Menurutnya jual beli itu sah bila terjadi dengan kerelaan atau persetujuan kedua belah pihak. Metode yang digunakan Imam Syafi’i dalam penetapan hukum tentang bai’ al mu’athoh adalah metode bayani bersumber dari al quran surat an Nisa’ ayat 29 dan hadis riwayat Ibnu Majah. Adapun Imam Hanafi metode yang digunakan dalam penetapan hukum tentang bai’ al mu’athah adalah metode bayani yang bersumber dari al quran surat an Nisa’ ayat 29 dan metode istislahi yaitu‘urf.
ABSTRACT
The development of technology today, the world of commerce is increasingly experiencing its own style, to the more practical. Technical implementation no longer pronounces ijab and qabul, or commonly known as bai' al mu'athoh. Ba'i al mu'athoh is a buying and selling done where the buyer takes the goods and pays, and the seller delivers the goods automatically without any utterance.
The issues that are the focus of the research are: 1) the opinion of Imam Shafi'i and Imam Hanafi on Bai' Al Mu'athoh, 2) the method of istinbath Imam Syafi'i and Imam Hanafi in the law of Bai' Al Mu'athoh.
This research belongs to library research. The approach used is conceptual and comparative approach. The data examined are the data related to the products of Imam Syafi'i and Imam Hanafi's own thoughts, and also derived from works written by the characters who have a connection with the theme of discussion.
Based on the results of the research, Imam Shafi'i argued that bai' al mu'athoh the law is invalid, because the sale and purchase must be done through ijab qabul with a clear sentence or satire. He argues that the ijab qabul should be spoken verbally considering the likes of being abstract. However, according to Imam Hanafi explained that bai 'al mu'athah or sale and purchase without lafadz ijab qabul is legal. According to him, the sale and purchase is legal if it happens with the willingness or agreement of both parties. The method used by Imam Syafi'i in the determination of the law about bai' al mu'athoh sourced from al quran surah an Nisa' verse 29 and hadith narrated by Ibn Majah. As for Imam Hanafi the method used in the determination of the law concerning bai 'al mu'athah is derived from the al quran surah an Nisa' verse 29 and 'urf.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Fakhruddin, Fakhruddin | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Metode Istinbath; Ba’i Al Mu’athoh; Methods of Istinbath | ||||||
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Bisnis Syariah | ||||||
Depositing User: | Zuhria Sulkha Amalia | ||||||
Date Deposited: | 14 Nov 2018 11:03 | ||||||
Last Modified: | 14 Nov 2018 11:03 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/11864 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
![]() |
View Item |