Responsive Banner

Model pembelajaran tahfidzul qur’an pada siswa gangguan kemampuan komunikasi dan lambat belajar kelas III Madrasah Ibtidaiyah Terpadu Ar-roihan Lawang Malang

A’yun, Elvyna Kholida Qurotul (2018) Model pembelajaran tahfidzul qur’an pada siswa gangguan kemampuan komunikasi dan lambat belajar kelas III Madrasah Ibtidaiyah Terpadu Ar-roihan Lawang Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

[img]
Preview
Text (Fulltext)
14140099.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (16MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK

Anak gangguan komunikasi dan lambat belajar adalah suatu kondisi dimana anak yang mengalami gangguan kemampuan komunikasi baik secara bahasa maupun wicara. Sedangkan anak lambat belajar adalah anak yang memiliki kecerdasan di bawah rata-rata. Butuh keseriusan untuk bisa menghafal ayat-ayat Al-Qur’an bagi anak ganguan kemampuan komunikasi dan lambat belajar. Bahkan beberapa anak sulit dikondisikan dan mudah lupa terhadap apa yang baru dipelajari. Namun di MI Terpadu Ar Roihan Lawang Malang anak berkebutuhan khusus memperoleh kesempatan yang sama sebagaimana yang diberikan kepada anak normal lainnya dalam hal pendidikan dan pengajaran pembelajaran Tahfidzul Qur’an.

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui karakteristik anak gangguan kemampuan komunikasi dan lambat belajar, (2) proses pembelajaran tahfidzul Qur’an pada anak gangguan kemampuan komunikasi dan lambat dan (3) evaluasi pembelajaran tahfizdul Qur’an pada anak gangguan kemampuan komunikasi dan lambat belajar kelas III MI Terpadu Ar Roihan Lawang Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian ini adalah studi kasus. Pengumpulan data dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi.

Hasil dari penelitian adalah sebagai berikut: (1) siswa gangguan kemampuan Komunikasi dan Lambat belajar memiliki karakteristik sulit untuk konsentrasi, tidak mampu menyusun kalimat sederhana, perbedaharaan kata minim, tidak menatap lawan bicaranya, bicaranya sulit dimengerti, harus diingatkan terus menerus dan kurang mampu menuntaskan tugas-tugas. (2) proses pembelajaran tahfidzul Qur’an meliputi Perumusan tujuan yakni siswa mampu menghafal surat-surat pendek, hafal do’a sehari-hari, mampu membaca dengan teknik tilawati dan menulis huruf hijaiyah dengan benar. Penilaian kemampuan awal siswa yang dilakukan melalui pretest dan pengumpulan data pribadi siswa. Menentukan materi yang meliputi surat pendek yakni At-tin, At-takatsur dan Al-insyirah, menulis huruf hijaiyah, menghafal do’a sehari-hari dan membaca tilawati. Strategi yang digunakan adalah strategi ekspositori dengan metode estafel ayat, bernyanyi, tebak huruf dan tilawati (3) evaluasi pembelajaran tahfidzul Qur’an meliputi menulis khat, hafalan surat, murojaah/mengaji tilawati dan hafalan asmaul husna.

ABSTRACT

Children communication and learning disorder is a condition where the children whose lack of communication, include in language or speaking for instance the absence of language, late in language skill, articulation disorder, sound disoder, and unfluently language skill. While children learning disoder is children who has under average of intelegence. They need more seriousness to memorizing verses of AlQuran. Even, some of children is hard to conditioned and they easy to forget for what have they got in learning process. However, in MI Terpadu Ar Roihan Lawang Malang, Difable Children get the same chance with normal children in general to get their rights to have education and learning of Tahfidzul Quran.

This study aims to know the characteristic , tahfidzul quran learning process, and the evaluation of Children Communication and Learning Disorder of third grade of MI Terpadu Ar Roihan Lawang Malang. This study uses qualitative approach and it is kind of case sttudy. The reasercher get the data colections by observation, interview, and documentation method.

The result of this study are: (1) Children communication and learning disorder has the characteristic like low concentration, unable to arrange the simple word, lack of vocabulary, unfocus to the speaker, indefinite speaking skill, have to remind continuously and also hard to complete the assignments. (2) The process of learning tahfidzul quran pervade the objective formulation, that is the student capable for memories in short letter, memories the daily prayer, capable to read with tilawati method and writing hijaiyah correctly. The assessment of beginning ability of student did by means of pretest and accumulation the student's personal data. Determine the material which consist of short letter include attin, attakatsur and al insyiroh, writing hijaiyah characters, memories the daily prayer and reading with tilawati. The strategy that used is expository strategy with this following method, estapet, singing, guessing the character and tilawati. (3) the evaluation of tahfidzul quran include khat writing, memorizing surah, murojaah/ reciting tilawati and asmaul husna memorizing.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisor: Wahyuni, Esa Nur
Contributors:
ContributionNameEmail
UNSPECIFIEDWahyuni, Esa NurUNSPECIFIED
Keywords: model pembelajaran; tahfidzul Qur’an; gangguan kemampuan komunikasi dan lambat belajar; Learning model; tahfidzul qur’an; communication skill and learning disorder
Departement: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User: Nandya Rizky Syahrani
Date Deposited: 05 Nov 2018 09:42
Last Modified: 05 Nov 2018 09:42
URI: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/11843

Downloads

Downloads per month over past year

Actions (login required)

View Item View Item