Prasetyo, Rahmat Ady (2017) Illocutionary acts found in Barrack Obama’s speech in Baltimore. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
13320128.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Preview |
Abstract
ENGLISH:
This research had been conducted in order to analyze five types of Illocutionary act based on the theory proposed by Austin. The object is the speech of Barrack Obama which is delivered in Baltimore entitled “Islamic Society of Baltimore Address”. This study tried to identify the illocutionary act from Obama’s speech and tried to find out the meaning and the purpose of each type. The researcher used the video and the text from the trusted source Named American Rhetoric. The speech of Obama in Baltimore was intentionally chosen as a research object because the researcher found many data that can contribute to the comprehensive understanding toward the use of illocutionary act. Besides, Obama’s speech was chosen by considering the position of Obama as a president that has much speeches in many places that can ease the researcher to gain the insight about illocutionary act. To make systematically analysis, the researcher used qualitative descriptive method.
The result of the study showed that the speaker used all of type of illocutionary act in the speech in order to enrich the language of speech. There are 2 data of verdictives, 5 exercitives data, 4 comsisives data, 5 behabitives data, and 5 expositives data. Every type brings the own meaning and function which have been used by the speaker. Meanwhile, the major type used by the speaker are, exercitives, behabitives, and commisives. The others were not mainly used in the speech because the need of speaker is considered to choose which type used in the speech.
Through the analysis using the pragmatic field, the researcher found that Obama tried to use all of types in order to enrich the comprehensive speech. Besides, the use of each type functions to make their own meaning and purpose. As the dominant type used, exercitives was used to warn or advise the citizens in order to save the unity of his nation of America. Behabitives was used to give more attention and affection toward his citizen. It is his job as a president to entertain and make his citizens feel happy. Meanwhile, the commisives was used in order to ensure the citizens, especially Muslim American that Obama as always in their side, to support the Muslim American not to be treated badly and targeted permanently as the cause of terrorism issue.
INDONESIA:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis lima tipe illocutionary act yang diusung oleh Austin. Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah pidato yang disampaikan oleh Barrack Obama di daerah Baltimore dengan pidato yag berjudul “Islamic Society of Baltimore Address”. Penelitian ini mencoba untuk mengidentifikasi illocutionary act dari pidato Obama dan mengetahui arti serta menemukan tujuan dari penggunaan tiap tipe dari illocutionary act. Penelitian ini menggunakan video dan teks dari sumber terpercaya, yakni American Rhetoric dari alamat website Amerika. Pidato dari Obama ini sengaja dipilih sebagai objek penelitian karena peneliti menemukan banyak data yang memberikan kontribusi terhadap pemahaman yang komprehensif terhadap penggunaan illocutionary act. Selain itu, pemilihan pidato Obama dipertimbangkan karena melihat kedudukan Obama sebagai presiden yang memiliki banyak pidato di banyak tempat yang dapat memudahkan peneliti untuk mendapatkan pemahaman tentang illocutionary act. Untuk membuat analisis yang sistematik, peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Obama menggunakan semua jenis illocutionary act di dalam pidato untuk memperkaya bahasa dalam pidato. Terdapat 2 data tipe verdictives, 5 data exercitives, 4 data commisives, 5 data behabitives, dan 5 data expositives. Setiap tipe memiliki makna dan fungsi untuk digunakan oleh penutur. Sementara itu, jenis yang paling banyak digunakan oleh penutur adalah, exercitive behabitive, dan commisive. Jenis yang lain jarang digunakan karena penutur mempertimbangkan kebutuhan akan jenis-jenis illocutionary act yang akan digunakan.
Dengan analisis melalui ranah kajian pragmatik, peneliti menemukan bahwa Obama mencoba menggunakan semua jenis illocutionary act untuk memperkaya pidato yang nampak komprehenif. Selain itu, penggunaan setiap jenis berfungsi untuk membuat makna dan tujuan tersendiri. Exercitives, sebagai tipe yang dominan digunakan berfungsi sebagai peringatan atau nasihat terhadap warga untuk menjaga kesatuan negara Amerika. Behabitives digunakan untuk memberi perhatian dan kasih sayang lebih terhadap warga Obama. Sudah tugasnya untuk menyenangkan dan membuat warganya bahagia. Selain itu, commisives digunakan untuk meyakinkan warga, khususnya Muslim Amerika bahwa Obama selalu berada di pihak mereka, untuk mendukung mereka agar tak merasa diperlakukan buruk dan dijadikan sasaran permanen sebagai penyebab dari aksi terorisme.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Cahyono, Agus Eko | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Illocutionary act; Speech; Barrack Obama; Pidato | ||||||
Departement: | Fakultas Humaniora > Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris | ||||||
Depositing User: | Mely Santoso | ||||||
Date Deposited: | 23 Jul 2018 14:58 | ||||||
Last Modified: | 23 Jul 2018 14:58 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/11633 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |