Hubungan antara religiusitas dan kecemasan moral pada mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang angkatan 2014

INDONESIA:

Kecemasan moral adalah faktor yang sangat berpengaruh pada lingkungan pergaulan, Dalam hal ini khususnya pada lingkungan pergaulan mahasiswa. Fakta dilapangan menunjukkan bahwa faktor kecemasan moral kurang berpengaruh pada psikis mahasiswa. Seseorang yang memiliki superego yang tinggi cenderung juga memiliki nilai moral yang tinggi. Sehubungan dengan hal tersebut, faktor religius juga sangat mempengaruhi kondisi psikis seseorang dalam pengambilan keputusan yang berhubungan dengan moralitas.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat Religiusitas dan kecemasan moral mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang angkatan 2014 serta hubungan antara kedua variabel tersebut. Populasi pada penelitian ini sebanyak 55 subjek.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis penelitian korelasional. Pengambilan sampel dengan cara teknik random. Skala religiusitas diadaptasi dari Furqon (2012) dan skala kecemasan moral diadaptasi dari Satriani (2011) analisis data ini menggunakan bantuan SPSS16.0for Windows.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki tingkat religiusitas sedang dengan prosentase 72,72 %. Sedangkan untuk kecemasan moral, sebagian besar mahasiswa berada pada tingkat sedang dengan prosentase 52,72%. Hasil penelitian menunjukkan korelasi yang signifikan antara religiusitas dengan kecemasan moral mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang angkatan 2014 dengan hasil pearson correlation (0,844) dengan signifikansi (p) sebanyak 0,000, yang artinya P < 0,05. Dengan kata lain, semakin tinggi tingkat religiusitas maka semakin tinggi pula tingkat kecemasan moral mahasiswa. Dan sebaliknya Semakin rendah tingkat religiusitas, maka semakin rendah juga tingkat kecemasan moral mahasiswa.

ENGLISH:

Moral anxiety is a very influential factor in the social environment, in this case especially in the social environment of college students. Facts in the field shows that the factor of moral anxiety is less influential on collage student's psychic. one who has a high superego tend to also have high moral values. In relation with that matter, religious factors also greatly affect a person's psychic condition in making decisions related to morality.

The purpose of this study is to determine the level of religiosity and moral anxiety of students of Faculty of Psychology UIN Maulana Malik Ibrahim Malang academic year 2014 and the relationship between the two variables. The population in this study as many as 55 subjects.

The research used quantitative approach with correlational research type. Sampling used random technique, that was done on the students of psychology of the Islamic State University of Maulana Malik Ibrahim Malang of academic year 2014. The measuring instrument used the theory of religiosity that was proposed by (Furqon, et al 2014) and the theory of moral anxiety that was proposed by (Satriani, et al 2011). The data analysis used statistical processing with program of SPSS16.0 for Windows.

The research results showed that most of the students had moderate level of religiosity with percentage of 72,72% and moral anxiety was at moderate level with the percentage of 52,72%. The results showed that the significant correlation between religiosity and moral anxiety on the students of psychology of the Islamic State University of Maulana Malik Ibrahim Malang of academic year 2014 with the results of pearson correlation were (0.844) with significance of (p) of 0.000, which meant P <0.05. In other words, the higher of the level of religiosity, so the higher of the level of student’s moral anxiety. Conversely, the lower of the level of religiosity, so the lower of the level of student’s moral anxiety.