Ferdiansyah, Fajar Ajie (2017) Penggunaan ayam sebagai media dalam pernikahan perspektif ‘Urf : Studi di Desa Kasri Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
13210078.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (6MB) |
Abstract
INDONESIA:
Masyarakat desa Kasri masih terdapat suatu pandangan yang mengatakan bahwa pernikahan yang dilakukan tanpa melakukan ritual sabung ayam dapat menimbulkan kegelisahan bagi yang melaksanakan pernikahan dan keluarganya. Dalam pandangan mereka, orang yang melakukan pernikahan tanpa melakukan ritual ini akan menjadi susah rezekinya dan kehidupan dalam rumah tangganya selalu dihinggapi suasana panas yang bisa membuat hidupnya tidak tenteram, hal demikian juga bisa memberi pengaruh buruk bagi keturuan mereka kelak. Berdasarkan masalah tersebut, peneliti mengadakan penelitian ini dengan tujuan untuk mengkaji, mendeskripsikan latar belakang dan persepsi masyarakat terhadap latar belakang serta prosesi ritual penggunaan ayam sebagai media pernikahan yang ditinjau dalam perspektif ‘urf.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian yang berupa penelitian empiris (field research). Maka pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini, menggunakan pendekatan kualitatif dan pendekatan ushul fiqh. Pendekatan kualitatif merupakan pendekatan yang menghasilkan data deskriptif yang berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang yang diamati dengan lebih mengutamakan penggunaan wawancara, sehingga dari hasil data deskriptif tersebut dapat ditinjau dari pendekatan ushul fiqh dalam kajian ‘urf untuk menjawab permasalahan dalam penelitian ini.
Dari hasil penelitian ini memperoleh kesimpulan bahwa ritual ini muncul karena mengikuti adat istiadat leluhur zaman dahulu. Sedangkan persepsi masyarakat mengenai ritual sabung ayam merupakan ajaran kejawen. Sebagian ada yang berpendapat melaksanakan tradisi tersebut niat berbakti dan hormat kepada orang terdahulu. Dalam perspektif ‘urf jika ditinjau dari segi obyeknya termasuk kategori al-‘urf al-amali (kebiasaan yang menyangkut perbuatan). Apabila ditinjau dari segi cakupannya maka tradisi tersebut tergolong al-‘urf al-khas (kebiasaan yang bersifat khusus). Sedangkan jika ditinjau dari segi keabsahannya bisa tergolong ‘urf shahih dan bisa juga tergolong ‘urf fasid.
ENGLISH:
Villagers Kasri there is still a view that says that marriage is done without performing the ritual Cockfight can cause anxiety for those who carry out the marriage and the family. In their view, the person doing the wedding without doing this ritual will become difficult and the sustenance of life in his household always were afflicted with a hot atmosphere that could make his life not serene, so can also influence bad for their descendants. Based on these issues, researchers held a research with the aim to examine, describe the background and public perception against the background as well as a procession of ritual use of chicken as a medium, which is reviewed in the the perspective of 'urf.
In this study the author uses this type of research in the form of empirical research (field research). Then the approach used in this study, using a qualitative approach and approach Usul fiqh. The qualitative approach is an approach that generates descriptive data in the form of the written word or spoken from those observed with prefer the use of interviews, so the results of the descriptive data can be review of the approach to Usul fiqh in studies of 'urf to address problems in this research.
From the results of this study derive the conclusion that this ritual is emerging because it follows the ancestral customs of antiquity that had been passed down through generations of their ancestors. While the public perception about the ritual of cockfight is kejawen. Some argued that the intention of carrying out the tradition of worship and respect to the foregoing. In perspective ' urf if in terms of the object categories include al-'urf al-amali (customs relating to the deed). When are reviewed in terms of its coverage then the tradition belongs to al-'urf al-typical (a special habit). Whereas if in terms of their validity can be classified as 'urf is Saheeh and it could also belong to 'urf fasid.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Wahidi, Ahmad | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Mitos; Pernikahan; ‘Urf; Myth; Marriage | ||||||
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah | ||||||
Depositing User: | Heni Kurnia Ningsih | ||||||
Date Deposited: | 24 Apr 2018 15:40 | ||||||
Last Modified: | 24 Apr 2018 15:40 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/10307 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |