Kepemimpinan Visioner: Studi Multi Kasus di SD Unggulan Al-Ya’lu Malang dan SDI Alam Bilingual Surya Buana Malang

ABSTRAK

Kepemimpinan merupakan salah satu fungsi manajemen dalam mengorganisasi sekolah agar relevan dengan visi yang dikembangkan. Kepemimpinan sekolah yang memiliki visi adalah mencerminkan organisasi sekolah yang dapat meletakkan kelemahan sekolah menjadi kekuatan dan mengorganisasi tantangan sekolah menjadi peluang untuk mencapai visi bersama. Kepemimpinan sekolah di SD Unggulan Al-Ya’lu Malang dan SDI Alam Bilingual Surya Buana Malang mengelola organisasi sekolah berdasarkan visi bersama yang telah dibangun untuk mencapai keunggulan-keunggulan sekolah. Keunggulan sekolah dapat dicapai jika pemimpin sekolah memfokuskan pada visi sekolah. Kepemimpinan sekolah yang bervisi adalah mengorganisasi program berbasis prioritas dan fokus dalam mengerganisasi perencanaan lembaga, pelaksanaan, dan tantangan sekolah menuju visi sekolah. Kepemimpinan visioner adalah merumuskan, mentransformasikan, melaksanakan, dan menggerakkan pemikiran-pemikiran ideal yang berasal dari dirinya atau sebagai hasil interaksi sosial di antara warga sekolah dan stakeholder yang diyakini sebagai cita-cita organisasi di masa depan yang harus diwujudkan organisasi sekolah bersinergi dengan pemimpin sekolah.

Penelitian di SD Unggulan Al-Ya’lu Malang dan SDI Alam Bilingual Surya Buana Malang memfokuskan untuk mengkaji karakteristik kepemimpinan visioner dan strategi kepemimpinan visioner membangun jiwa visioner pada guru dan pegawai sekolah. Sedangkan tujuan penelitian untuk mendeskripsikan karakteristik kepemimpinan visioner di SD Unggulan Al-Ya’lu Malang dan SDI Alam Bilingual Surya Buana Malang dan untuk mendeskripsikan kepemimpinan visioner membangun jiwa visioner pada guru dan pegawai di SD Unggulan Al- Ya’lu Malang dan SDI Alam Bilingual Surya Buana Malang. Penelitian ini bersifat multikasus karena mengkaji dua obyek yang memiliki latar belakang berbeda. Penelitian ini dimaksudkan untuk memahami perilaku manusia dari kerangka acuan si pelaku sendiri, yakni bagaimana si pelaku menafsirkan kegiatan dari segi pendiriannya yang biasa disebut persepsi emic. Dalam hal ini peneliti berusaha mengungkap perasaan-perasaan, motif-motif, dan pemikiran-pemikiran yang ada di balik tindakan orang lain. Peneliti juga mengungkap gambaran apa yang dipahami oleh subjek penelitian. Untuk maksud tersebut, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dan paradigma naturalistik.

Hasil penelitian menjelaskan bahwa karakteristik kepemimpinan visioner pada SD Unggulan Al-Ya’lu Malang dan pada SDI Alam Bilingual Surya Buana Malang mempunyai jiwa integritas, jiwa adaptasi dan penentu arah, berpikir positif, disiplin dan tradisi kompetisi. Model dua sekolah dasar tersebut membangun jiwa kepemimpinan berdasarkan pada personifikasi visi kepala sekolah, nilai dan keyakinan, penghargaan dan kematangan emosi guru, evaluasi diri, dan menyusun rencana pengembangan sumber daya manusia. Sedangkan, Kepemimpinan visioner mengorganisasi sekolah berdasar pada nilai-nilai unggul, keteladanan, profesional, keteguhan, amanah, wakaf diri, tradisi kompetisi dan kedisiplinan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, peneliti berharap kajian kepemimpinan visioner menjadi karakter untuk sekolah dasar yang sedang membangun keunggulan. Kepemimpinan visioner menekankan keunggulan yang berbeda satu dengan lembaga lainnya. Kepemimpinan adalah meneguhkan jiwa dan nilai-nilai yang dapat membangun tradisi unggulan pada warga sekolah. Sejarah membuktikan sekolah yang runtuh karena memudarnya kepemimpinan yang tidak meneguhkan visi yang menjadi inti untuk menggerakkan warga sekolah. Hendaknya, sekolah terus mempertahankan nilai-nilai yang unggul di sekolah sebagai dasar mengelola visi sekolah, dan budaya organisasi sekolah yang mempresentasikan keunggulan, perubahan nilai menyebabkan perubahan budaya, dan berakibat terwujudnya visi keunggulan di sekolah

ABSTRACT

Leadership is one of the functions of management in organizing the vision for the school. School leadership that has vision reflects the Organization of the school which can be put into school flaws the strengths and challenges of organizing the school into an opportunity to achieve a shared vision.

School of excellence can be achieved if school leaders to focus on the vision of the school. Leadership envisioned a means of formulating, transforming, executing and moving the ideal thoughts that come from him or as a result of social interaction among citizens and stakeholders the schools believed to be the Organization's ideals in the future to be realized the Organization of the school.

This research in the SD Unggulan Al-Ya’lu Malang and SDI Alam Bilingual Surya Buana Malang focus to examine the characteristics of a visionary leadership, visionary leadership strategies to build a visionary soul on teachers and school employees and comparison of these two institutions. While the research objectives to describe the characteristics of visionary leadership, visionary leadership to describe building a visionary soul in teachers and employees in both the schools and comparison of these two institutions. This research is This research is multi cases study to examine two objects that have different backgrounds.

This study examines human behaviour of the perpetrator's own reference frame, that is, how the actors interpret the activities commonly referred to as the perception of emic. Researchers are trying to uncover the motives and thoughts is behind the actions of others. For that purpose, researchers using qualitative research type and naturalistic paradigms.

Results of the study explained that the characteristics of the visionary leadership on SD Unggulan Al-Ya’lu Malang and pada SDI Alam Bilingual Surya Buana Malang has the integrity, the soul of adaptation and decisive direction, positive thinking, discipline and traditions of competition. The two primary school Model to build the soul of leadership based on the personification of the principal vision, values and beliefs, emotional maturity and teacher, self-valuation, and drafting plans for human resource development. Based on the results of the study, the researchers hope the study of visionary leadership to become the character to build on excellence in schools and stresses the advantages of different one with the other institutions.

History proves the school collapsed because of the leadership that do not edify the vision became the core changes to the school. Rather, the school continues to maintain the superior values that are based on the vision of the school.