Manajemen integrasi kurikulum Perguruan Tinggi Islam dan Ma’had: Studi Kasus pada Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

ABSTRAK

Kurikulum merupakan jantung pendidikan yang berfungsi sebagai instrumen untuk mewujudkan mutu lulusan. PTI bertujuan untuk menghasilkan ulama yang intelek profesional dan intelektual profesional yang ulama. Untuk itu dibutuhkan manajemen kurikulum yang mengintegrasikan ilmu dan Islam. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam yang memformat integrasi kurikulum PTI dan ma’had sebagai upaya untuk mengembangkan integrasi ilmu dan Islam. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan formula: (1) manajemen kurikulum universitas di UIN Malang (2) manajemen kurikulum ma’had di UIN Malang dan (3) manajemen integrasi kurikulum universitas dan ma’had di UIN Malang

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode wawancara mendalam, observasi partisipan dan dokumentasi. Kemudian diperiksa kebenaran, kecocokan dan kehandalannya melalui kredibilitas, transferabilitas, dependebilitas dan konfirmabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Manajemen kurikulum universitas di UIN Malang adalah mengintegrasikan kurikulum nasional dengan kekhasan UIN dengan menggunakan paradigma pohon ilmu yang dirancang dalam sturuktur keilmuan di masing-masing fakultas dengan porsentase 25% dari keseluruhan kurikulum. Model pengembangannya diorientasikan untuk membentuk kepribadian ūlu al albāb, diimplementasi dalam proses perkuliahan dengan menggunakan integrasi ilmu dan Islam, evaluasi hasil belajarnya masih menekankan aspek kognitif. (2) manajemen kurikulum ma’had adalah mengembangkan kurikulum khusus (muatan lokal) yang mengacu kepada visi dan misi UIN Malang. Model pengembangannya diorientasikan untuk membentuk kedalaman spritual dan keagungan akhlak mahasiswa, implementasinya dengan proses pembiasaan kehidupan ma’had dan pendampingan mushrif/ah, evaluasinya menekankan pada proses pembentukan sikap dan mengintegrasikan hasil belajar ma’had sebagai prasyarat mengambil sebagian matakuliah keagamaan di universitas dan mengikuti ujian komprehensif (3) Manajemen integrasi kurikulum universitas dan ma’had adalah mengembangkan kurikulum dengan paradigma pohon Ilmu.

Temuan penelitian ini adalah manajemen integrasi kurikulum perguruan tinggi Islam dan ma’had di UIN Malang merupakan penerapan integrasi ilmu dan Islam dengan model diadik simbiosis mutualisme, dengan tiga pola yaitu: mengaitkan materi dengan kajian keislaman, mengaitkan kajian keislaman dengan keilmuan mahasiswa dan integrasinya pada objek kajian.

ABSTRACT

Curriculum is the core of education functioning as an instrument to create qualified graduates. Islamic university aims to produce intellectual-professional ulema and religious intellectual-professional. Therefore, an integration of science and Islam is vital for the curriculum management. Maulana Malik Ibrahim State Islamic University, Malang is one of Islamic educational institutions which form curriculum integration in Islamic university and ma’had as an effort to develop the integration of science and Islam. This research aims to find these formulas: (1) university curriculum management, (2) ma’had curriculum management, and (3) management of curriculum integration of university and ma’had in Maulana Malik Ibrahim State Islamic University, Malang.

This research employs a qualitative approach for a case study. The data are collected using in-depth interview, participant observation and documentation. Afterward, the researcher checks the validity, compatibility and reliability by evaluating the credibility, transferability, dependability, and conformability. The data analysis techniques used are data reduction, data presentation and conclusion drawing.

The results of the research show that (1) the university curriculum management in Maulana Malik Ibrahim State Islamic University, Malang, integrates national curriculum with the distinctive characteristic of state Islamic university using the tree of knowledge paradigm. The paradigm is designed in a scientific structure in each faculty with the percentage of 25% of the overall curriculum. The model of development is oriented to create ūlu al albāb characteristics. It is implemented in teaching-learning process using science and Islam integration and the evaluation of learning outcome still emphasizes the cognitive aspect. (2) Ma’had curriculum management develops a special curriculum (local content) which refers to the vision and mission of Maulana Malik Ibrahim State Islamic University, Malang. The model of development is oriented to create students’ deep spiritual and high morality. The implementation is done through the habituating process of ma’had life and mushrif/mushrifah mentoring. The evaluation emphasizes on character building process and integrates learning outcomes in ma’had as a requirement in taking some religion courses in university and comprehensive test (3) the management of the university and ma’had curriculum integration develops the curriculum using tree of knowledge paradigm.

The finding of this research points out that the management of curriculum integration in Islamic university and ma’had in Maulana Malik Ibrahim State Islamic University, Malang, is the implementation of integration of science and Islam with dyadic model of mutualistic symbiosis. It consists of three patterns: relating material with Islamic study, relating Islamic study with students’ knowledge and integrating both of them with the object of the study.