Ahmadi, Husnan (2014) Manajemen Program Akselerasi di Madrasah: Studi Multisitus di MAN 1 dan MAN 2 Mataram. Doctoral thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
1170039.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Disertasi ini memfokuskan kajiannya pada manajemen program akselerasi di MAN 1 dan MAN 2 Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang mencakup aspek-aspek perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian. Manajemen tersebut berkaitan dengan pengelolaan siswa, guru, kurikulum, sarana dan prasarana, dan aspek-aspek lainnya yang menunjang proses pembelajaran program atau kelas akselerasi. Disertasi ini bertujuan untuk memahami dan menganalisis pola dan praktik pengelolaan (manajemen) yang dilaksanakan oleh kedua MAN tersebut dalam mendidik peserta didik yang dikategorikan sebagai anak-anak dengan keberbakatan dan kecerdasan istimewa (CI+BI).
Disertasi ini menggunakan pendekatan kualitatif, dan rancangan penelitian multisitus. Berdasarkan analisis terhadap kerangka teoretis dan temuan-temuan di situs penelitian, peneliti menyimpulkan beberapa hal berikut: Pertama, pada tahap perencanaan, meskipun kedua MAN sudah mengikuti prosedur yang ditetapkan, tetapi belum sepenuhnya menerapkan prinsip-prinsip perencanaan yang standar dan komprehensif, baik dari segi peserta didik, tenaga pendidik, kurikulum, bimbingan dan konseling maupun sistem evaluasi. Kedua, pengorganisasian program atau kelas akselerasi sudah dilaksanakan sesuai dengan tahapan yang standar, tetapi perangkat-perangkat kelembagaan yang dibentuk belum memenuhi kebutuhan pengelolaan program akselerasi yang profesional. Ketiga, pelaksanaan program akselerasi belum mencerminkan pola pembinaan peserta didik yang berbakat dan cerdas istimewa, sehingga dalam banyak hal tidak berbeda dari pengelolaan kelas reguler. Keempat, pengendalian yang dilakukan terhadap program akselerasi belum dilaksanakan secara komprehensif dan sistematis. Namun demikian, secara umum pola manajemen yang dilaksanakan oleh kedua madrasah telah mencerminkan pola yang ditetapkan oleh Kementerian Agama. Bahkan, kedua MAN juga menggunakan pendekatan yang bersifat spiritual (religius) dan humanis (kemanusiaan). Oleh karena itu, berdasarkan analisis terhadap kerangka konseptual, teori dan temuan di situs penelitian, disertasi ini menghasilkan sebuah temuan substantif, yaitu model dan praktik manajemen yang bersifat spiritual dan humanis, tidak sekedar praktik manajemen yang prosedural dan mekanistik
ABSTRACT
This dissertation focuses its analysis on the management of acceleration program at MAN 1 and MAN 2 Mataram, West Nusa Tenggara (NTB), which covers various aspects of planning, organizing, implementing and controlling. Management relates to the management of students, teachers, curriculum, facilities and infrastructure, and other aspects that support learning process of accelerated classes. This dissertation aims to understand and analyze the patterns and practices of management that are implemented by both MANs (junior high religious schools) in educating students who are categorized as persons with special talent and intelligence.
This dissertation uses a qualitative approach, and multi-site research design. Based on an analysis of the theoretical framework and the findings in the sites of research, the researcher concludes the following: First, in the planning stages, although both MANs have followed the standardized procedure, they have not yet fully implemented the principles of comprehensive and standardized planning, in terms of learners, educators (teachers), curriculum, guidance and counseling and evaluation system. Second, the organization of the accelerated program or classes has not been professionally implemented, because the institutional devices that are established and provided have not met the needs of the professional management of the accelerated program. Third, the implementation or actuation of accelerated program has not yet reflected the pattern of educating gifted and intelligent students, so in many ways it is not different from the management of regular classes. Fourth, the control over the accelerated program has not been comprehensively and systematically implemented. However, to some degree, both MANs under research have implemented a standardized procedure of the management of the accelerated class or program provided by the Ministry of Religious Affairs. In addition, both MANs employ the combination of spiritual and humanist approach in the management of acceleration program. Therefore, based on an analysis of the conceptual framework, theories and findings in both sites, this dissertation results in a substantive finding, i.e., “a model of spiritualistic and humanistic management,” which is not merely procedural and mechanistic management
Item Type: | Thesis (Doctoral) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Mulyadi, Mulyadi and Mujab, Muhammad | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Manajemen; program akselerasi; Madrasah Aliyah Negeri; Management; acceleration program; Madrasah Aliyah | |||||||||
Departement: | Sekolah Pascasarjana > Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan Islam | |||||||||
Depositing User: | Mohammad Syahriel Ar | |||||||||
Date Deposited: | 27 Feb 2018 15:42 | |||||||||
Last Modified: | 27 Feb 2018 15:42 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/10061 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |